Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sedang kecewa (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Hampir semua profesi dan hobi pasti membutuhkan banyak perjuangan. Supaya mendapatkan hasil yang maksimal, seringkali seseorang memiliki ekspektasi terlebih dahulu dengan alasan supaya termotivasi. Padahal, tidak semua ekspektasi itu menyebabkan seseorang semangat menjalaninya.

Ada beberapa ekspektasi yang menjadi penyebab kecewa jika tidak dilandasi dengan usaha yang sama. Sebagai penulis juga sudah pasti akan merasakan hal yang demikian. Terlalu berharap dengan ekspektasi, namun tidak semuanya berhasil didapatkan. Nah, berikut adalah lima ekspektasi penulis yang seringkali membuatnya kecewa apabila tidak bisa mencapainya. Keep scrolling!

1. Menulis di platform dengan harapan banyak pembaca

ilustrasi mahasiswa produktif (pexels.com/Liza Summer)

Akhir-akhir ini semakin banyak platform menulis online yang menyediakan fitur menyenangkan bagi penulis. Mulai bisa berinteraksi langsung dengan pembaca, sampai memberikan bonus kepada penulisnya. Tentunya dengan target yang ditentukan pihak platform itu sendiri.

Nah, salah satu ekspektasi penulis adalah berharap mendapatkan banyak pembaca di platform incarannya. Padahal, tidak semua tulisan akan diminati dengan cepat. Semuanya butuh proses dan konsisten yang tidak sebentar. Jadi, jangan buru-buru meletakkan ekspektasi tinggi terlebih dahulu terkait ini, ya!

2. Ambisi menerbitkan buku supaya banyak pembeli

Editorial Team

EditorAgsa Tian

Tonton lebih seru di