Sulit Memilih Karier karena Punya Banyak Passion? Coba 6 Tips Ini

Memiliki banyak passion bisa menjadi berkah sekaligus tantangan. Di satu sisi, kamu punya banyak hal yang kamu sukai dan kuasai. Di sisi lain, memilih karier yang tepat dari sekian banyak minat bisa bikin pusing.
Apalagi kalau kamu merasa semua passion itu sama menariknya. Jangan khawatir, kamu gak sendirian! Banyak orang mengalami hal serupa, lho. Nah, berikut ini ada enam tips yang bisa membantumu memilih karier meski punya banyak passion.
1. Buat daftar "possible lives"
Coba ambil selembar kertas dan tulis namamu di tengah. Lalu, gambarlah lingkaran di sekitarnya. Sekarang, mulailah menuliskan semua karier yang pernah kamu pertimbangkan.
Jangan terlalu memikirkan apakah itu realistis atau gak, tulis saja apa pun yang terlintas di pikiranmu. Setelah selesai, hubungkan setiap karier itu dengan namamu di tengah menggunakan garis.
Tanyakan pada dirimu: "Bisakah aku melakukan ini besok?" Kalau jawabannya gak, coret karier itu. Jika ya, beri tanda bintang di sebelahnya. Untuk karier yang gak bisa dilakukan besok, tulis langkah-langkah yang perlu kamu ambil untuk mencapainya.
Perhatikan energi dan antusiasme yang kamu rasakan saat memikirkan langkah-langkah tersebut. Jika kamu merasa bersemangat, itu pertanda baik!
2. Eliminasi yang gak sesuai
Kadang, memilih karier bukan tentang apa yang kamu inginkan, tapi tentang apa yang pasti tidak kamu inginkan. Mulailah dengan menulis pertanyaan: "Apa yang pasti gak mau aku lakukan dalam hidup?" Lalu, coret semua opsi karier yang gak sesuai dengan dirimu. Proses eliminasi ini bisa membantumu mempersempit pilihan dan membuatmu lebih fokus.
Setelah itu, tulis: "Kalau aku gak melakukan ini dalam hidup, aku akan menyesal." Jawab dengan jujur. Jika ada beberapa hal yang kamu gak ingin lewatkan, itu wajar.
Kamu gak harus memilih satu "panggilan hidup" saja, kok. Perlu diketahui, Marie Forleo, seorang life coach terkenal, memilih untuk mengejar tiga passion sekaligus: menari, bartending, dan life coaching.
3. Gabungkan passion-mu
Memiliki banyak passion bukan berarti kamu harus memilih satu dan mengabaikan yang lain. Coba pikirkan cara kreatif untuk menggabungkan minat-minatmu.
Misalnya, jika kamu suka menulis dan psikologi, mungkin karier sebagai penulis buku psikologi populer bisa jadi pilihan? Atau, jika kamu suka traveling dan marketing, barangkali bekerja di industri pariwisata bisa menjadi solusi?
Menurut penelitian dalam bidang psikologi sosial oleh Mihaly Csikszentmihalyi, orang-orang kreatif sering kali menggabungkan berbagai bidang untuk menciptakan sesuatu yang unik. Jadi, jangan ragu untuk mengeksplorasi kombinasi yang mungkin dari passion-mu, ya.
4. Jangan takut gagal
Kegagalan sering kali dianggap sebagai akhir segalanya, padahal sebenarnya itu bisa menjadi awal yang baru, lho. J.K. Rowling, penulis serial Harry Potter, pernah gagal masuk ke program PhD dan menjadi seorang ibu tunggal yang hidup dalam kesulitan finansial. Namun, justru kegagalan itu membantunya fokus pada apa yang benar-benar dia sukai: menulis.
Jadi, apabila kamu mencoba sesuatu dan gagal, jangan menyerah. Kegagalan bisa membantumu menyadari apa yang benar-benar penting bagimu.
Tulis semua hal yang kamu lakukan sehari-hari dan evaluasi mana yang membuatmu merasa terbebani atau kurang bersemangat. Kalau itu gak ada dalam daftar "aku akan menyesal jika tidak melakukannya", coret saja.
5. Lakukan riset mendalam
Setelah mempersempit pilihan, saatnya melakukan riset lebih dalam tentang karier-karier yang masih ada dalam daftarmu. Cari tahu tentang gaji, prospek karier, dan tantangan yang mungkin dihadapi. Kamu juga bisa mencari mentor atau orang yang sudah berkecimpung di bidang tersebut untuk mendapatkan insight langsung.
Marie Forleo menyatakan bahwa kejelasan tidak datang dari sekadar berpikir, melainkan dari keterlibatan langsung. Oleh karena itu, alih-alih hanya memikirkan, lebih baik kamu mengambil tindakan konkret.
Contohnya, kamu bisa mengikuti workshop, magang, atau membaca buku terkait bidang yang diminati. Semakin banyak informasi yang dikumpulkan melalui tindakan tersebut, semakin mudah bagimu untuk mengambil keputusan yang tepat.
6. Mulai dari langkah kecil
Setelah memiliki gambaran yang lebih jelas, buat rencana aksi. Tulis langkah-langkah konkret yang perlu kamu ambil untuk mencapai karier impianmu.
Misalnya, membuat CV yang sesuai, mengikuti kursus tertentu, atau membangun jaringan profesional. Jangan lupa untuk memprioritaskan langkah-langkah yang paling menarik bagimu.
Ingat, kamu gak harus memilih satu karier selamanya. Hidup adalah perjalanan, dan kamu selalu punya kesempatan untuk mencoba hal baru. Jika suatu hari nanti kamu merasa karier yang dipilih gak lagi sesuai, kamu selalu bisa kembali ke daftar "possible lives" dan mengeksplorasi opsi lain.
Memilih karier ketika punya banyak passion memang gak mudah, tapi bukan berarti mustahil. Dengan mempraktikkan tips-tips tadi, kamu bisa menemukan karier yang tepat untukmu.
Jangan lupa, proses ini membutuhkan waktu dan kesabaran. Hal yang terpenting, nikmati setiap langkahnya dan percayalah bahwa kamu akan menemukan jalan yang sesuai dengan passion dan potensimu.