“Membangun jaringan adalah investasi bagi bisnismu. Butuh waktu, tetapi jika dilakukan dengan benar bisa memberikan hasil yang luar biasa selama bertahun-tahun,” tutur Diane Helbig, Business Growth Expert.
Tips Jika Ingin Cari Pekerjaan Baru di Akhir Tahun, Yuk Upgrade Diri!
Intinya sih...
- Bangun koneksi dan perluas jaringan untuk mendapatkan info lowongan tersembunyi
- Pastikan CV relevan, terbaru, dan sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan yang kamu lamar
- Latih jawaban wawancara, tunjukkan pengalaman relevan, dan riset tentang perusahaan yang kamu incar
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Akhir tahun sering jadi momen refleksi banyak orang, termasuk soal karier. Ada yang mulai merasa jenuh di tempat kerja lama, ada juga yang ingin tantangan baru dengan peluang lebih besar. Kalau kamu salah satunya, ini waktu yang pas untuk mempersiapkan langkah menuju pekerjaan impian.
Meski begitu, mencari pekerjaan baru di akhir tahun punya tantangan tersendiri. Persaingan bisa lebih ketat dan proses rekrutmen kadang lebih lambat karena banyak perusahaan menutup tahun fiskal. Supaya lebih siap, simak tips berikut yang bisa jadi panduanmu!
1. Bangun koneksi dan perluas jaringan
Salah satu metode paling ampuh untuk mendapatkan pekerjaan di akhir tahun adalah lewat koneksi. Karena info lowongan sering kali tidak tersebar luas, jaringan personal bisa jadi jalan tercepat. Pastikan kamu aktif menjalin relasi, menghadiri acara komunitas, atau sekadar menyapa kembali rekan lama. Dari obrolan ringan saja, peluang bisa datang.
Jangan anggap remeh obrolan santai dengan orang-orang di sekitarmu. Banyak kesempatan kerja datang dari “hidden job market”, di mana posisi tidak pernah dipublikasikan secara resmi. Dengan jaringan yang kuat, kamu bisa lebih dulu tahu tentang lowongan yang belum diumumkan ke publik.
2. Pastikan CV relevan dan terbaru
CV adalah pintu pertama yang dilihat recruiter. Maka, pastikan isinya selalu relevan dengan posisi yang kamu incar. Tambahkan pencapaian terbaru, keterampilan baru, dan pengalaman yang bisa menambah nilai jual. Jangan lupa rapikan format agar recruiter bisa membaca dengan cepat. Profil LinkedIn juga sebaiknya diperbarui karena banyak perusahaan melakukan pencarian kandidat lewat platform ini.
Selain itu, sesuaikan isi CV dengan kebutuhan perusahaan yang kamu lamar. Jangan hanya menuliskan semua pengalaman tanpa filter, tapi fokus pada poin yang relevan. Dengan begitu, recruiter akan lebih cepat menangkap nilai tambahmu dibanding kandidat lain.
“Mungkin terdengar berlawanan dengan logika, tetapi justru ketika belum ada lowongan yang dibuka, posisi kamu bisa lebih diuntungkan," tutur Laura M. Labovich, Job-Search Makeover Coach & CEO, The Career Strategy Group, dikutip Work It Daily.
3. Wawancara harus lebih matang
Di akhir tahun, perusahaan biasanya mencari kandidat yang berpengalaman dan bisa langsung bekerja tanpa banyak pelatihan. Karena itu, persiapan wawancara harus lebih matang. Latih jawaban atas pertanyaan umum, tunjukkan pengalaman relevan, dan beri kesan bahwa kamu siap bekerja cepat. Dengan begitu, peluangmu untuk diterima akan jauh lebih besar.
Selain berlatih, penting juga untuk riset tentang perusahaan yang kamu incar. Kenali budaya kerja, visi, dan proyek terbaru mereka. Hal ini akan membantumu menjawab pertanyaan dengan lebih tepat, sekaligus menunjukkan ketertarikan yang tulus. Persiapan detail seperti ini sering jadi nilai tambah di mata recruiter.
Dengan strategi yang tepat, kamu bisa memaksimalkan kesempatan kerja di akhir tahun. Jangan menunggu lowongan muncul luas, tapi pro-aktiflah mencari dan memanfaatkan koneksi!
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
