5 Bahan Sofa dengan Perawatan Paling Mudah, Umurnya Bisa Panjang!

Sofa merupakan salah satu jenis perabotan di rumah yang memiliki ukuran besar. Artinya, ketika kamu membelinya membutuhkan investasi yang tak sedikit.
Jangan sampai salah pilih. Dalam menentukan sofa untuk di ruangan apapun di rumah, kamu harus tetap memperhatikann mulai dari ukuran, bentuk, warna, dan salah satu yang paling krusial adalah bahan yang digunakannya. Terlebih ada banyak pilihan bahan sofa yang mencuri perhatian di luar sana.
Di sisi lain, meskipun salah satu bahan sofa tersebut adalah impianmu, tetapi kamu tidak bisa asal memilih. Kamu pasti ingin kan memiliki sofa yang memiliki ketahanan yang bagus hingga untuk jangka waktu lama? Maka dari itu, bagaimana gaya hidup dalam penggunaan sofa tersebut nantinya juga penting untuk dipertimbangkan. Seperti apakah kamu punya anak kecil, hewan peliharaan, dan lain sebagainya.
Berbicara mengenai bahan sofa paling tahan lama dengan perawatan mudah tersebut, kamu bisa cek daftarnya di artikel berikut!
1. Sofa bahan velvet atau beludru

Kamu mungkin tidak benar-benar menyangkanya, namun urutan bahan sofa yang awet dan mudah dalam perawatannya ada pada sofa bahan beludru. Tidak hanya memiliki tampilan yang mewah, sofa beludru terbukti memiliki ketahanan jangka panjang. Baik terkena tumpahan maupun goresan, semuanya bisa dengan mudah dibersihkan dan diatasi karena memiliki jenis bahan yang matte dan tumpukkan pendek serat yang sama rata.
Melalui pembuatan serat yang disusun sama rata, membuat bahan velvet ini tidak mudah tersangkut-sangkut ataupun tertarik. Dalam perawatannya, beludru disarankan dibersihkan dengan cara menggunakan larutan pemutih saja.
Sebagaimana harga dan tampilannya, sofa bahan beludru juga seperti memantulkan cahaya yang membuatnya memang terlihat mahal. Tahan untuk diletakkan di luar ruangan dan aman jika di rumah ada anak kecil atau hewan peliharaan.
2. Sofa bahan poliester

Poliester mungkin merupakan salah satu bahan sofa paling populer yang banyak orang gunakan. Namun, meskin terbilang tidak semahal bahan sofa lainnya, bahan poliester ternyata cukup layak dipertimbangkan dari segi perawatannya yang mudah. Sehingga, tak heran jika ketahanan bahan sofa poliester ini cukup lama dan salah satu pilihan terbaik yang cocok dengan gaya hidup kamu yang dipenuhi anak-anak, hewan peliharaan, hingga digunakan sehari-hari.
Sebagai bahan sintetis, poliester terkenal karena daya tahan dan umur panjangnya. Tidak mudah pudar warnanya seiring berjalannya waktu dan membersihkannya pun tidak ribet. Cocok untuk sofa yang sering digunakan oleh keluarga besar, karena bahannya tidak mudah rusak.
Selain itu, poliester tahan dengan banyak noda. Tidak seperti kain dari bahan alami, bahan satu ini seperti menolak menyerap cairan.
3. Sofa bahan kulit

Bahan sofa lainnya yang tepat untuk rumah keluarga adalah bahan kulit. Tidak hanya menghadirkan suasana modern atau kontemporer ke dalam ruangan di rumah, bahan kulit akan melunak seiring berjalannya waktu. Namun, proses perubahan ini justru yang akan menambah karakter dan pesona dari sofamu. Daya tahannya benar-benar menjadi pilihan tepat untuk penggunaaan keluarga.
Selain itu, di bahan kulit kotoran tidak bisa bertahan lama. Artinya akan sangat cocok juga untuk anggota keluarga yang memiliki alergi. Kamu bisa membersihkannya dengan mudah, hanya dengan menggunakan kemoceng sesekali untuk menghilangkan sedikit debut saja.
Perawatan berkala dengan menepuk-nepuk debu yang mungkin hinggap ini hanyalah salah satu cara untuk menghindari kemungkinan sofa kulit mengalami retak-retak.
4. Sofa bahan chenille

Mewah dan anggun, chenille merupakan bahan kain sofa tahan pakai yang sangat cocok dengan rumah keluarga dan anak-anak. Sekilas, penampilannya memang mirip bahan beludru. Namun kain ini memiliki tenunan rapat, sehingga menampilkan kesan lembut dan mahal.
Kamu bisa melihat perbedaannya dari beludru dari segi teksturnya. Chenille memiliki garis-garis identik yang terlihat cukup jelas. Sifat kainnya membuat chenille tahan akan noda dan dapat dibesihkan hanya dengan kain yang lembap. Di sisi lain, chenille bersifat sebagai penyerap. Jadi baiknya tetap dijauhkan dari air, namun daya tahan kekuatannya mengimbangi kekurangan ini.
Membersihkan sofa chenille mungkin agak lebih sulit dibandinkan bahan sofa lain di daftar ini namun kamu hanya perlu mengelapnya dengan hati-hati. Jika ada kotoran berlebih, kamu bisa gunakan penyedot debut. Selain itu, chenille tidak bisa terkena sinar matahari langsung karena warnanya bisa mudah pudar.
5. Sofa bahan cutton blends

Katun adalah bahan alami yang memberikan kelembutan dan sirkulasi udara di rumahmu. Katun itu tidak menggumpal dan mudah untuk dibersihkan. Untuk bahan terbaiknya, kamu bisa pilih cotton blends atau katun campuran dengan serat sintetis seperti akrilik yang biasanya memberikan daya tahan lama yang lebih baik. Selain itu, perpaduan katun dan poliester juga membuat bahan ini memiliki ketebalan bahan tenun yang baik.
Tenunan bertekstur dalam komposisi bahan campuran dapat dipakai dengan baik dan menyamarkan kemungkinan tumpahan. Bahan katun juga seringkali memberi tampilan lebih ringan pada skema desain interior sebuah ruangan. Di sisi lain, tetap lebih berkarakter cutton blends dipadu-padankan dengan bahan lainnya pada sofa.
Jadi, sekarang sudah tahu kan apa saja langkah yang harus kamu lakukan saat menentukan sofa? Bahan sofa merupakan faktor esensial yang tidak bisa dikesampingkan. Memahami apa jenis bahan sofa yang cocok dengan kebiasaan di dalam hunianmu, akan sangat berpengaruh pada seberapa lama sofa tersebut bisa tahan lama di dalam rumahmu.