Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Menata kamar anak bisa menjadi tugas yang sulit dilakukan, terutama jika ruang yang ada cukup terbatas dan anak punya banyak mainan dan barang-barang lainnya. Ditambah lagi, jika anak masih di fase yang belum cukup paham untuk diberitahu. Salah- salah, orangtua bisa pusing sendiri karenanya.
Namun jangan khawatir, dengan merencanakan sebaik mungkin dan sedikit sentuhan kreativitas, kamu pasti menciptakan ruangan yang terlihat rapi dan nyaman bagi anak. Yuk, simak enam tips penting dalam menata kamar anak agar gak terlihat berantakan berikut ini.
1. Pilihlah furniture yang multifungsi dan punya ruang penyimpanan
ilustrasi kamar anak-anak (freepik.com/freepik) Salah satu kunci penting dalam menata kamar anak secara efisien adalah memilih furniture yang multifungsi dan memiliki ruang penyimpanan tambahan. Pilihlah tempat tidur dengan space penyimpanan di bawahnya atau rak tersembunyi di kepala tempat tidur. Semua barang-barang jadi bisa kamu taruh tanpa memenuhi ruangan.
Kamu juga bisa memilih meja belajar dengan laci atau rak di bawahnya untuk menyimpan buku-buku dan perlengkapan sekolah. Dengan memanfaatkan ruang penyimpanan tambahan ini, maka akan mengurangi kesan berantakan dan menjaga kamar anak tetap rapi.
2. Gunakan kotak penyimpanan dan keranjang
ilustrasi ibu dan anak membereskan barang-barang (freepik.com/freepik) Kotak penyimpanan dan keranjang adalah solusi praktis yang sangat tepat untuk menyimpan mainan, buku, dan barang-barang kecil lainnya di kamar anak. Pilihlah kotak penyimpanan yang berwarna-warni atau punya desain yang lucu agar sesuai dengan tema kamar anak. Sehingga kamar bisa tetap terlihat estetik dan senada meskipun berwarna- warni.
Gunakan label atau foto di bagian depan kotak untuk membantu anak mengetahui isinya dengan mudah. Selanjutnya, susun kotak-kotak penyimpanan ini di rak atau lemari untuk mengoptimalkan ruang dan menjaga kamar anak tetap teratur.
3. Atur kembali secara rutin
ilustrasi kamar anak-anak (freepik.com/freepik) Bagaimanapun juga, kamar anak adalah ruangan yang gampang sekali berantakan. Terutama karena dia masih belum pandai membersihkannya sendiri. Jadi, menata ulang kamar anak secara rutin adalah kunci untuk menjaga semuanya tetap terkendali.
Jadwalkan waktu tertentu untuk membersihkan dan mengatur kembali kamar anak, misalnya seminggu sekali atau sebulan sekali. Selama sesi menata ulang, buang barang-barang yang sudah gak digunakan lagi atau sudah rusak, dan susun kembali mainan dan barang-barang lainnya sesuai dengan kategori atau jenisnya. Ini akan membantu menjaga kamar anak tetap rapi dan mengajarkan anak soal pentingnya membersihkan ruangannya.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Tips Mendekor Kamar Anak yang On Budget, Inspiratif Banget!
4. Gunakan dinding untuk menambah ruang penyimpanan
ilustrasi kamar anak-anak (freepik.com/freepik) Selain itu, cobalah memanfaatkan dinding di kamar anak untuk menambah ruang penyimpanan tambahan. Pasang rak dinding atau gantungan untuk menyimpan mainan, buku, atau barang-barang lainnya. Kamu juga bisa menggunakan papan kawat atau papan magnet untuk menggantung gambar-gambar atau memo penting.
Dengan memanfaatkan dinding sebagai ruang penyimpanan, maka ruangan tersebut bisa dioptimalkan dengan baik. Ditambah lagi, ini akan menjaga lantai tetap bersih.
5. Ajak anak untuk terlibat
ilustrasi ibu dan anak dalam lemari baju (pexels.com/Ron Lach) Libatkan anak dalam proses menata kamar agar dia merasa punya tanggung jawab dan keterlibatan dalam merawat ruangan tersebut. Lama kelamaan, dia akan tahu bahwa ini adalah tempat yang menjadi tanggung jawabnya dan harus dia bersihkan sendiri.
Ajak dia untuk membantu memilih furniture dan aksesori kamar, serta menyusun mainan dan barang-barang lainnya. Ajarkan dia cara merapikan kamar sendiri dan tetap menjaga agar tidak berantakan. Ini akan membantu mengembangkan keterampilan organisasi dan mandiri anak sejak dini.
