Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Keladi bisa diletakkan di dalam maupun di luar ruangan. Perawatannya pun tidak rumit dan bahan-bahan tanamnya juga mudah didapatkan. Tertarik menghiasi sudut rumah dengan tanaman keladi? Berikut lima cara menanam keladi yang bisa kamu lakukan sendiri.
1. Gunakan bibit keladi yang berkualitas baik
ilustrasi bibit tanaman (pexels.com/Huy Phan) Untuk mendapatkan tanaman keladi yang bertumbuh subur dan indah, maka kamu perlu menyiapkan bibit keladi yang berkualitas baik. Kamu bisa membeli bibitnya di toko tanaman hias, agar lebih terjamin kualitasnya. Pilihlah bibit yang sehat dan berukuran sedang.
Ukuran bibit yang baik untuk ditanam yaitu, yang tingginya kurang lebih 6-10 cm. Warna daunnya juga cerah, licin serta mengilap. Gunakan bibit dengan ciri-ciri tersebut, supaya hasil tanammu bisa bertumbuh daun yang rimbun, serta warna yang cantik dan indah.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Keladi 'Sayap Malaikat' dengan Daun Menawan, Pink Merona
2. Pengolahan media tanam
ilustrasi media tanam (pexels.com/Karolina Grabowska) Cara berikutnya dalam tahap menanam keladi yaitu, mengolah media tanam. Siapkan pot tanaman yang memiliki ukuran sedang hingga besar, sebab keladi bisa bertumbuh besar dengan daunnya yang banyak. Maka, disarankan menggunakan media pot tanaman yang sesuai dengan pertumbuhannya. Pastikan juga potnya sudah memiliki saluran air, supaya media tanam tidak terlalu basah saat disiram.
Persiapkan tanah kompos atau pupuk dan pasir dengan perbandingan 3:1. Kamu bisa menggelar sebuah karung sebagai alas, saat sedang mencampurkan kedua bahan tersebut. Setelah itu, masukkan campuran kedua bahan tersebut ke dalam pot yang akan kamu gunakan menanam keladi.
3. Tahap menanam keladi
ilustrasi menanam keladi di dalam pot (pexels.com/cottonbro) Setelah bibit tanaman dan media tanamnya siap, selanjutnya adalah tahap penanaman. Buat lubang tanam di dalam pot sedalam 2-3 cm. Kemudian, masukkan bibitnya secara hati-hati, agar akar tanaman tidak rusak. Lalu, tutup kembali dengan tanah sampai bagian akarnya tertutup.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tekan-tekan dengan lembut tanahnya, supaya bibit tanaman lebih kuat saat proses pertumbuhan. Sirami dengan air secukupnya. Tidak perlu sampai tergenang, cukup sampai kondisi tanahnya lembap. Letakkan bibit tanaman di tempat yang sejuk.
4. Pemeliharaan tanaman keladi
ilustrasi orang menyiram tanaman (pexels.com/cottonbro) Setelah proses menanam selesai, selanjutnya yaitu, merawatnya agar bertumbuh subur dan daunnya rimbun. Sirami dengan air sehari 1 kali, pada pagi atau sore. Berikan pupuk organik cair yang dicampur dengan air, saat tanaman berumur 0-1 tahun. Pemupukan dilakukan setiap 1 minggu sekali.
Pangkas daun dan batang tanaman yang tidak sehat maupun yang kering. Ketika, tanaman memasuki umur 3-9 bulan, pemberian pupuk sebaiknya ditambahkan, agar kesuburan tanaman semakin optimal, karena unsur hara yang terkandung di dalam tanahnya semakin banyak.
Baca Juga: 9 Ide Koleksi Tanaman Hias ala Anji, Ada Caladium Sexy Pink yang Manis
