TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Sederhana Menjaga Kualitas Udara Mulai dari Rumah

Jaga kualitas udara mulai dari rumah

Perempuan sedang menikmati udara segar (unsplash.com/Gading Ihsan)

Di era modern dengan semakin banyaknya pembangunan, kendaraan bermotor, serta aktivitas lainnya yang menjadi pemicu polusi, membuat kualitas udara semakin hari semakin menurun. Tenang, polusi udara setidaknya bisa dikurangi dimulai dari rumah kamu.

Satu cara yang bisa kamu lakukan di antaranya adalah menanam pohon atau tanaman hias lain yang membantu untuk menetralisir polutan di udara. Jika kamu belum mampu melakukannya, masih ada cara lain untuk berkontribusi dalam menjaga kualitas udara di sekitarmu. Kenapa kualitas udara begitu penting?

1. Menanam pohon

janeperrone.com

Jika tempat tinggal kamu diberi keleluasaan lahan, boleh dicoba untuk menanam pohon. Kalau tumbuh besar nanti, bisa menambah kerindangan lingkungan rumah kamu dan yang terpenting, pohon turut menyumbangkan oksigen demi menjaga kesegaran udara di rumah.

Kamu perlu cermat dalam memilih pohon, pilih pohon yang maksimal dalam menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen serta memiliki akar yang tidak merusak bangunan di sekitarnya.

Baca Juga: 5 Tanda Rumahmu Sehat dan Bersih, Baik untuk Kesehatan!

2. Memperhatikan sirkulasi udara

Kamar tidur yang nyaman untuk beristirahat (architecturaldigest.com)

Ternyata jendela terbuka saja tidak cukup. Memperhatikan sirkulasi udara menjadi poin penting dalam menjaga kualitas udara di rumah dan sekitarnya. Penempatan jendela yang tepat akan memaksimalkan fungsinya dalam menyalurkan udara bersih ke dalam rumah.

Jendela yang jika kamu membukanya langsung berhadapan dengan tembok yang begitu dekat, sebaiknya diubah penempatannya agar menghasilkan aliran udara yang bagus. Bayangkan jika jendela dibuat tanpa memperhatikan aliran udara, bisa jadi hanya membawa udara pengap di dalam rumah.

3. Perbanyak jendela

Kamar dengan pencahayaan alami (designingbuildings.co.uk)

Setelah memilih penempatan jendela yang tepat, menambah jumlahnya juga jadi pilihan agar udara sejuk dan bersih mengalir ke dalam rumah. Jika rumah sejuk, kamu akan menghemat energi juga, lho. Kamu jadi gak perlu menyalakan kipas angin atau AC saat siang hari.

Banyak jendela artinya juga akan lebih banyak cahaya yang masuk, sehingga menyalakan lampu diperlukan saat gelap saja. Ketika siang hari atau kondisi cahaya masih terang, cukup memanfaatkan cahaya alami dari jendela.

4. Gunakan air purifier

Menggunakan air purifier untuk memperbaiki kualitas udara di rumah (id.sharp)

Menggunakan air purifier bisa menjadi pilihan bijak untuk udara berkualitas di rumah. Mempertimbangkan untuk membelinya, perlu cek fungsi, fitur, dan kualitasnya. Kamu bisa pilih air purifier dari SHARP Indonesia dengan teknologi AIoT yang canggih dan Plasmaclusternya.

Kecanggihan AIoT yang merupakan paduan dari AI (Artificial Intelegence) dan IoT (Internet of Things) gak hanya membersihkan udara saja, tapi dibekali dengan teknologi mutakhir. Mulai dari harga Rp1,3 juta kamu bisa mendapatkan air purifier #plasmaclusterhanyadarishap yang super canggih karena semuanya bisa dikontrol lewat smartphone kamu.

Berkat kecanggihannya, kamu bisa menganalisis kualitas udara berserta visualisasinya dalam genggaman. Berkat fitur kerennya, air purifier #pintarpakaisharp bekerja sesuai hasil analisis yang didapat, lho. Gak hanya sehat tapi juga keren!

Air purifier dari SHARP Indonesia punya tiga langkah penyaringan yang pasti bikin udara makin sehat. Selain itu, manfaatnya adalah bisa mengurangi bau tak sedap, mengurangi listrik statis, dan mempercantik kulit, lho!

Baca Juga: 6 Tips Memilih Air Purifier Terbaik, Harus Ada Fitur Plasmacluster 

Verified Writer

Pusat Tanaman Hias

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya