Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Gak semua tanaman cocok diletakkan dalam ruangan, lho. Ada beberapa kondisi yang terkadang tidak bisa memberikan nutrisi yang cukup bagi beberapa tanaman. Daripada pusing, kamu bisa tanam beberapa opsi tanaman tropis yang tentu sangat cocok dengan kondisi lingkungan di Indonesia. Simak penjelasan di bawah, yuk.
1. Monstera
ilustrasi monstera (unsplash.com/@plantsncozy) Bukan rahasia lagi, tanaman berdaun eksotis ini selalu jadi tanaman indoor terbaik. Tahan terhadap cahaya rendah dan tidak langsung. Kamu hanya perlu menyiramnya setelah media tanam sudah agak mengering, mungkin tiga hari sekali saja.
Tanam di pot berukuran besar, supaya memancing pertumbuhan daun yang lebih besar. Siapkan juga turus penyangga supaya monstera bisa merambat ke atas lebih rapi. Saat penyiraman, jangan lupa siram bagian turus penyangga supaya bisa berikan setoran kelembapan ada akar rambatnya, ya.
2. Bromelia
ilustrasi bromelia (instagram.com/choconursery) Bromelia merupakan jenis tanaman hias yang punya banyak variasi, dengan beraneka ragam corak daun dan bunganya yang unik. Bromelia biasa digunakan sebagai penghias ruangan, terlebih untuk mempercantik meja tamu. Tanaman ini juga jadi favorit buat terrarium, lho.
Karena bromelia tipe tanaman yang butuh cahaya lebih banyak, kamu bisa menaruhnya di dekat jendela. Seperti tanaman sebelumnya, tunggu sampai media mengering saat hendak menyiramnya ya. Sangat mudah, ya!
Baca Juga: 10 Tanaman Indoor yang Cocok Tumbuh di Rak Vertikal
3. Palem hias
ilustrasi pohon palem (pexels.com/@whynugrohou) Palem merupakan tanaman yang sangat cocok dengan kondisi suhu di Indonesia. Palem indoor biasanya memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan yang biasa ditanam di luar. Walaupun ukurannya mini, tapi tetap saja tanaman ini harus ditempatkan di pot besar untuk mendukung pertumbuhannya.
Palem mudah beradaptasi di ruang yang rendah cahaya, jadi cocok ditempatkan di sudut mana pun. Untuk penyiramannya jangan terlalu berlebihan ya, saat karena bisa merusak pertumbuhan dari palem saat terlalu lembap. Saat daun yang tua sudah hampir menguning, segera pangkas biar tampilan segar tetap terjaga.
4. Birds of paradise atau bunga cenderawasih
Bird of Paradise (bloom.uk.com) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tanaman eksotis yang berasal dari Afrika ini cukup populer buat penghias ruangan. Walaupun begitu, banyak pula yang menanamnya di luar karena tanaman ini mudah subur. Seperti namanya, tanaman ini punya bunga yang mirip tampilan burung.
Untuk penanamannya, bunga cenderawasih hanya perlu setoran cahaya dan drainase yang baik. Saat penyiraman, pastikan tidak sampai menggenang media tanam. Jika sudah tumbuh subur dan menyebar lebih banyak, kamu bisa membagi umbi tanaman ini buat dipindah ke pot lainnya.
5. Tanaman cordyline
ilustrasi cordyline (instagram.com/the_exotic_forest) Tanaman bernuansa warna merah ini juga bisa kamu pilih sebagai penghias indoor. Berbatang tinggi dan berdaun banyak, cordyline bakal berikan nuansa epik di sudut ruangan. Cordyline juga gak makan tempat, dia juga punya banyak variasi.
Untuk perawatannya sangat mudah kok, hanya perlu memastikan kebutuhan cahaya dan kelembapannya. Jika perlu, kamu juga bisa berikan tambahan pupuk nutrisi setiap akhir pekannya. Jika berniat untuk memperbanyak, kamu bisa menanamnya dengan setek batang.
6. Elephant ear
ilustrasi elephant ear plant (instagram.com/sikmul_record) Sudah gak asing lagi tentunya, ya. Walaupun cukup makan tempat, tapi tanaman ini berikan nuansa eksotis di ruangan. Biar tumbuh makin cepat, kamu bisa menyediakan pot yang ukuran cukup besar ya.
Tanaman yang sering disebut dengan keladi tengkorak ini butuh kelembapan yang tinggi. Jadi pastikan media tanam selalu lembap, ya. Supaya daun tetap hijau cerah, pastikan tanaman selalu dapat setoran cahaya juga.
Baca Juga: 5 Ide Mendekor Tanaman Indoor yang Gak Tampak Membosankan, Simpel!
