TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Langkah Mudah Membuat Kamar Mandi Lebih Sustainable

Sudah pernah coba?

ilustrasi kamar mandi sustainable (pexels.com/Vecislavas Popa)

Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga lingkungan agar tetap sehat. Salah satunya adalah dengan mengurangi penggunaan barang berbahan dasar plastik dan diganti dengan bahan yang lebih ramah lingkungan.

Jika kamu adalah orang yang aware terhadap kesehatan lingkungan tapi bingung cara memulainya, bisa awali dengan menciptakan kamar mandi yang lebih sustainable. Gimana caranya? Simak lima langkah mudah di bawah ini agar kamar mandimu lebih sustainable, ya.

1. Gunakan sikat gigi bambu

ilustrasi sikat gigi bambu(pexels.com/Karolina Grabowska)

Tahukah kamu bahwa sikat gigi plastik membutuhkan waktu 500 tahun untuk teurai. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan sikat gigi berbahan bambu yang pastinya ramah lingkungan. Tanaman bambu sendiri memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, seperti dapat meredam panas, mampu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen sekitar 30 persen.

Selain itu, bambu juga bisa menyerap gas rumah kaca dan mempoduksi oksigen segar bagi manusia. Makanya, tidak sedikit pula pengrajin bambu yang kini memproduksi kebutuhan rumah tangga, seperti sikat gigi karena sifatnya yang ramah lingkungan.

2. Mengganti sabun cair dengan sabun batang

ilustrasi menggunakan sabun batang(Pexels.com/cottonbro)

Pada kenyataannya, mengganti sabun cair dengan sabun batang bisa menjaga lingkungan kita agar tetap sehat, lho. Kok bisa? Hal ini dikarenakan, produk sabun batang menggunakan lebih sedikit kemasan daripada sabun cair.

Selain itu, sabun batang juga memiliki jejak karbon yang lebih rendah daripada sabun cair. Penggunaan sabun batang juga dapat membersihkan tubuh lebih efektif. Jadi, sudah siap untuk ganti sabun cairmu dengan sabun batang?

Baca Juga: 5 Tips Hidup Lebih Ramah Lingkungan untuk Penggemar Produk Kecantikan

3. Tinggalkan tissue basah dan mulai gunakan washable cotton pads

ilustrasi penggunaan washable cotton pads(Pexels.com/Sarah Chai)

Selanjutnya, kamu bisa mulai meninggalkan penggunaan tissue basah dan kapas serta menggantinya dengan washable cotton pads. Washable cotton pads merupakan kapas yang terbuat dari kain yang cukup tebal dengan memiliki 2 sisi fungsi yang berbeda, yaitu sisi kasar dan halus. Penggunaan washable cotton pads bisa diganti 2-3 bulan sekali, sehingga kamu bisa menghemat pengeluaran.

Dengan menggunakan washable cotton pads kamu turut memberikan kontribusi terhadap lingkungan. Hal ini karena washable cotton pads bersifat ramah lingkungan dan tentunya kamu tidak menambah tumpukan sampah karena sifat kapas yang gak jauh berbeda dari plastik, yaitu sulit terurai. 

4. Biasakan untuk daur ulang

ilustrasi melakukan daur ulang(Pexels.com/Sarah Chai)

Mulai sekarang coba biasakan untuk mendaur ulang kemasan botol yang sudah tidak ada isinya. Daripada kemasan tersebut dibuang dan hanya memenuhi tempat pembuangan sampah, kamu bisa menggunakan botol kosong yang ada dengan mengisinya dari kemasan isi ulang.

Lalu, gimana dengan kemasan isi ulangnya? Tenang saja, kamu bisa dengan kreatif membuat kemasan isi ulang tersebut menjadi sebuah tas gantung yang kamu letakan di kamar mandi. Mudah, kan?

Verified Writer

Srikandy Indah Karina

Hello! welcome to my page where I share my creative journey here✨ I am a full time dreamer and am in the process of creating my dream life. Enjoy readers!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya