5 Cara Pakai Kapur Barus Selain Buat Lemari Baju

- Kapur barus bisa menyerap bau tak sedap di kamar mandi dan tempat sampah, serta mengusir serangga seperti kecoa dan semut.
- Menjaga sepatu tetap segar dan bebas jamur dengan menyimpan kapur barus di dalam kotak sepatu atau rak penyimpanan.
- Kapur barus juga membantu merawat mesin kendaraan agar tidak disarang tikus, serta menghilangkan bau tak sedap di seprai atau kasur lama.
Kapur barus sering kali dianggap sebagai benda wajib di dalam lemari untuk mengusir ngengat dan menjaga pakaian tetap harum. Namun, tahukah kamu bahwa benda kecil ini sebenarnya punya banyak fungsi lain yang gak kalah bermanfaat di kehidupan sehari-hari? Mulai dari menjaga kebersihan rumah hingga membantu perawatan kendaraan, kapur barus bisa jadi alat serba guna kalau tahu cara menggunakannya.
Sayangnya, banyak orang hanya tahu satu atau dua kegunaan kapur barus, padahal potensi manfaatnya jauh lebih luas. Artikel ini akan membahas lima cara lain memakai kapur barus yang jarang diketahui, tapi sangat berguna dan gampang diterapkan. Yuk, intip cara-cara kreatif berikut ini!
1. Menyerap bau tak sedap di kamar mandi dan tempat sampah

Salah satu tempat paling rawan bau di rumah adalah kamar mandi dan tong sampah. Kamu bisa meletakkan beberapa butir kapur barus di sudut kamar mandi atau menempelkannya di dinding menggunakan wadah kecil berlubang. Kapur barus akan mengeluarkan aroma khas yang bisa membantu menetralkan bau gak sedap yang muncul dari saluran pembuangan atau kelembapan berlebih.
Trik ini juga cocok diterapkan di dalam tong sampah dapur atau kamar. Letakkan kapur barus di bagian bawah atau tutup tong dalam wadah tertutup setengah terbuka. Dengan begitu, aroma busuk akan terserap sebelum menyebar ke ruangan lain. Efektif, murah, dan gak ribet!
2. Mengusir serangga seperti kecoa dan semut

Kapur barus juga dikenal sebagai bahan pengusir serangga yang ampuh, terutama kecoa, semut, dan bahkan tikus. Cukup hancurkan kapur barus dan taburkan bubuknya di sudut dapur, bawah wastafel, atau sepanjang jalur semut masuk. Aroma tajamnya akan mengganggu sistem pernapasan serangga dan membuat mereka enggan datang lagi.
Namun pastikan kamu menaruhnya di tempat yang gak mudah dijangkau anak-anak atau hewan peliharaan, ya. Karena meski efektif, kapur barus tetap beracun jika tertelan atau dihirup dalam jumlah besar. Gunakan seperlunya dan jauhkan dari jangkauan manusia agar tetap aman digunakan di rumah.
3. Menjaga sepatu tetap segar dan bebas jamur

Kalau kamu sering menyimpan sepatu dalam kotak tertutup atau jarang dipakai, risiko sepatu berjamur dan berbau tak sedap cukup besar. Untuk mengatasinya, coba simpan sebutir kapur barus di dalam kotak sepatu atau di rak penyimpanan sepatu kamu. Kapur barus akan menyerap kelembapan dan menghambat pertumbuhan jamur.
Selain itu, aroma khas dari kapur barus juga bisa menetralkan bau apek dari sepatu olahraga atau sandal yang sering terkena keringat. Namun, pastikan kapur barus gak bersentuhan langsung dengan bahan sepatu, terutama yang berbahan kulit atau suede, karena bisa merusaknya. Gunakan kantong kain kecil atau wadah terbuka untuk menyimpannya dengan aman.
4. Membantu merawat mesin kendaraan agar gak disarang tikus

Tikus sering sekali masuk ke dalam kap mobil atau motor, terutama kalau kendaraan jarang dipakai. Mereka mencari tempat hangat untuk bersarang dan bahkan bisa menggigiti kabel-kabel penting. Untuk menghindari hal ini, kamu bisa menaruh beberapa butir kapur barus di dalam ruang mesin atau area sekitar ban kendaraan.
Aroma menyengat dari kapur barus akan mengganggu penciuman tikus dan membuat mereka enggan mendekat. Namun penting untuk meletakkannya di tempat yang gak bersentuhan langsung dengan bagian mesin yang panas. Ganti kapur barus secara berkala agar efeknya tetap optimal dan kendaraan kamu aman dari gangguan hewan pengerat.
5. Menghilangkan bau tak sedap di seprai atau kasur lama

Kasur dan seprai yang lama jarang dicuci bisa menyimpan bau apek yang tak enak meski gak terlihat kotor. Trik sederhana yang bisa kamu lakukan adalah menyimpan kapur barus di bawah kasur atau di antara tumpukan seprai cadangan di lemari penyimpanan. Wangi khas kapur barus bisa menyegarkan dan mengusir bau lembap yang menempel.
Selain itu, kapur barus juga bisa membantu menghindari serangga kecil seperti tungau berkembang biak di area tidurmu. Namun, ingat, jangan menaruh kapur barus langsung di atas seprai atau bantal karena aromanya terlalu kuat jika terhirup terus-menerus. Gunakan pembungkus jaring atau kain tipis sebagai penghalang agar tetap aman digunakan.
Kapur barus memang identik dengan lemari, tapi manfaatnya jauh lebih luas kalau kamu kreatif dalam menggunakannya. Mulai dari mengusir serangga, menjaga sepatu tetap segar, hingga melindungi kendaraan dari tikus, semua bisa dilakukan hanya dengan benda kecil ini. Selain praktis, penggunaannya pun hemat dan gak butuh alat tambahan.
Yang penting, gunakan dengan hati-hati dan simpan di tempat yang aman, terutama kalau ada anak kecil di rumah. Dengan sedikit trik, kapur barus bisa jadi andalan untuk menjaga rumah tetap bersih, wangi, dan bebas gangguan. Gak heran kalau benda ini layak disimpan bukan cuma di lemari, tapi juga di banyak sudut rumah lainnya!