5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurna

Tampilannya semakin memesona

Bunga krisan yang berasal dari keluarga Asteraceae memiliki bau semerbak dan warna memikat. Bunga ini banyak tumbuh di daratan Asia dan Eropa Timur Laut.

Cara menanam bunga krisan cukup mudah, yaitu dengan menggunakan metode stek, ditanam dari biji, dan pembagian akar. Jika kamu tertarik menanam bunga krisan di pekarangan rumah, berikut ini terdapat beberapa tips yang bisa diterapkan agar mereka mekar sempurna.

1. Gunakan tanah yang benar-benar gembur

5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurnailustrasi bunga krisan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Pastikan hanya menggunakan tanah yang benar-benar gembur. Idealnya tanah tersebut campuran dari tanah gambut, arang sekam, dan serat kelapa dengan perbandingan 1:4:1.

Khusus untuk bunga krisan mini, akan lebih baik jika menggunakan media tanam berupa pot. Sedangkan untuk tata cara penyiraman, disarankan hanya menyiram pada bagian batang dan tanah saja.

2. Tentukan lokasi yang tepat

5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurnailustrasi bunga krisan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bunga krisan merupakan salah satu jenis bunga yang tak terlalu tahan dengan sinar matahari. Oleh sebab itu, pemilihan lokasi yang tepat sangat menentukan tumbuh suburnya bunga krisan.

Agar dapat berbunga dengan indah dan memesona, bunga krisan hanya membutuhkan sinar matahari dalam waktu singkat, yaitu antara 3 hingga 4 jam setiap harinya. Kemudian pada malam hari bunga krisan membutuhkan area yang gelap. Maka, sebaiknya di malam hari hindarkan bunga ini dari cahaya apapun, termasuk cahaya lampu.

Baca Juga: 9 Tanaman Indoor Size Mini yang Gak Makan Tempat, Imut!

3. Gunakan pupuk organik

dm-player
5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurnailustrasi bunga krisan (instagram.com/homegarden.34)

Hal penting lain yang tak boleh dilewatkan dalam merawat tanaman adalah pemupukan. Sebab pupuk memiliki manfaat untuk menyuburkan tanaman.

Bunga krisan sebaiknya gunakan pupuk organik karena lebih ramah lingkungan. Pupuk organik tersebut meliputi pupuk kandang yang berasal dari kotoran hewan ternak maupun unggas dan kompos yang terbentuk dari sisa bahan organik yang berasal dari tumbuhan, hewan, serta limbah organik yang diolah secara alami dengan cara dekomposisi atau fermentasi.

4. Teknik pinching dan disbudding

5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurnailustrasi bunga krisan (instagram.com/mini_nursery)

Teknik pinching dan disbudding kerap digunakan oleh para pencinta tanaman hias. Pinching adalah teknik pemotongan atau pembuangan pucuk yang biasanya tumbuh pada tanaman saat awal penanaman.

Sedangkan disbudding adalah salah satu teknik merawat bunga dengan menyingkirkan bagian bunga yang tidak diinginkan. Tujuan dilakukannya kedua teknik ini adalah untuk memperoleh bentuk bunga yang sempurna sesuai keinginan.

5. Lakukan pemangkasan

5 Tips Menanam dan Merawat Bunga Krisan agar Mekar Sempurnailustrasi bunga krisan (instagram.com/airaflora13)

Pemangkasan dapat kamu lakukan saat bunga krisan telah layu dan mengering. Hal ini bertujuan agar tidak mengganggu sirkulasi air dan nutrisi yang akan diterima oleh seluruh bagian tanaman. Lagi pula, bunga yang telah layu dan mengering dapat mengurangi estetika bunga krisan lain yang sedang bermekaran.

Setelah membaca artikel di atas, sebaiknya segera terapkan tips-tips tersebut untuk membuat bunga krisan milikmu semakin memesona. Bunga krisan yang indah tentunya akan membuat halaman rumahmu juga terlihat indah dan sedap dipandang.

Baca Juga: 5 Ide Mendekor Tanaman Indoor yang Gak Tampak Membosankan, Simpel!

Sinta Listiyana Photo Verified Writer Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya