Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Juni Ada Diskon Listrik? 5 Tips Hemat Listrik biar Dompet Ikut Senang!

Ilustrasi tiang listrik (unsplash.com/Yanping Ma)
Ilustrasi tiang listrik (unsplash.com/Yanping Ma)
Intinya sih...
  • Pemanfaatan promo dari PLN dan penyedia listrik lainnya untuk mendapatkan potongan tarif atau cashback
  • Gunakan listrik pada jam non-puncak agar tagihan lebih ringan, serta beralih ke peralatan hemat energi seperti LED atau AC inverter
  • Cek instalasi dan hindari kebocoran listrik, serta biasakan mematikan peralatan yang tidak digunakan untuk menghemat energi
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di situasi ekonomi yang gak menentu, sudah sewajarnya jika bisa berhemat di berbagai aspek. Meski ada wacana akan ada diskon listrik di bulan Juni, gak ada ruginya jika kamu berhemat penggunaan listrik di tempat tinggalmu. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa tetap nyaman di rumah tanpa bikin dompet menjerit.

Banyak orang belum sadar kalau diskon atau insentif listrik dari pemerintah dan penyedia layanan bisa benar-benar membantu mengurangi beban biaya bulanan. Padahal, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan supaya tagihan listrik makin ringan. Nah, kalau kamu ingin tahu caranya, yuk simak lima tips jitu berikut ini!

1. Manfaatkan promo dari PLN dan penyedia listrik lainnya

Ilustrasi diskon listrik (freepik.com/ KamranAydinov)
Ilustrasi diskon listrik (freepik.com/ KamranAydinov)

Setiap tahunnya, PLN dan penyedia layanan listrik lainnya sering kali mengadakan promo khusus di bulan-bulan tertentu. Promo ini bisa berupa potongan tarif, cashback, atau bahkan program subsidi bagi pelanggan tertentu. Kalau kamu belum pernah mengeceknya, coba kunjungi situs resmi atau aplikasi PLN Mobile, siapa tahu kamu termasuk dalam kategori yang berhak mendapatkan diskon.

Kadang promo ini juga datang dari kerja sama dengan platform pembayaran digital seperti Gopay, OVO, atau ShopeePay. Misalnya, kamu bisa dapat potongan langsung jika membeli token listrik lewat aplikasi tersebut. Meski jumlahnya terlihat kecil, tapi jika dikumpulkan dalam sebulan, lumayan banget untuk menekan pengeluaran rumah tangga. Jangan ragu juga untuk mengecek sosial media resmi penyedia listrik, karena di sana biasanya info diskon diumumkan lebih awal.

2. Gunakan listrik pada jam non-puncak

Ilustrasi tangan memegang bolam lampu (freepik.com/mdjaff)
Ilustrasi tangan memegang bolam lampu (freepik.com/mdjaff)

Banyak orang belum tahu bahwa penggunaan listrik pada jam tertentu bisa lebih hemat. Biasanya, jam-jam puncak seperti pukul 17.00 sampai 22.00 malam dikenakan tarif yang lebih tinggi karena beban listrik nasional sedang tinggi-tingginya. Maka dari itu, gunakan alat-alat listrik besar seperti mesin cuci atau setrika di luar jam-jam tersebut.

Jika kamu adalah pelanggan bisnis atau industri kecil, PLN bahkan punya program tarif khusus berdasarkan waktu pemakaian atau yang dikenal sebagai Time of Use (ToU). Dengan strategi penggunaan yang tepat, kamu bisa memangkas tagihan tanpa harus mengurangi kenyamanan. Kuncinya adalah disiplin dan mulai mencatat pola penggunaan listrik harianmu.

3. Beralih ke peralatan hemat energi

Ilustrasi tanaman dan alat pengukur suhu (unsplash.com/tomkrach)
Ilustrasi tanaman dan alat pengukur suhu (unsplash.com/tomkrach)

Peralatan rumah tangga yang kamu pakai setiap hari bisa jadi penyebab boros listrik tanpa kamu sadari. Misalnya, kulkas tua, lampu pijar, atau AC dengan teknologi lama biasanya membutuhkan daya yang lebih besar. Solusinya, kamu bisa mulai beralih ke perangkat hemat energi seperti LED, AC inverter, atau peralatan elektronik berlabel Energy Star.

Meskipun harga awal perangkat ini sedikit lebih mahal, namun dalam jangka panjang justru lebih ekonomis. Tagihan listrik kamu akan terasa lebih ringan, dan usia pakai alat pun biasanya lebih awet. Selain itu, kamu juga turut berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari pembangkit listrik. Jadi, bukan cuma hemat, tapi juga ramah lingkungan.

4. Cek instalasi dan hindari kebocoran listrik

Ilustrasi pria sedang memperbaiki (freepik.com/ freepik)
Ilustrasi pria sedang memperbaiki (freepik.com/ freepik)

Kebocoran arus listrik atau instalasi yang sudah tua bisa menjadi sumber pemborosan yang tak terlihat. Misalnya, kabel yang terkelupas atau sambungan yang tidak sempurna dapat menyebabkan arus listrik terus mengalir meski alat tidak digunakan. Inilah pentingnya memeriksa instalasi listrik di rumah secara berkala.

Kamu bisa meminta bantuan teknisi resmi untuk mengecek seluruh instalasi, terutama jika rumahmu sudah cukup lama tidak diperiksa. Selain lebih aman dari risiko korsleting, kamu juga bisa tahu bagian mana saja yang berpotensi boros energi. Dengan perbaikan kecil, kamu bisa menghemat banyak tanpa perlu repot mengganti semua peralatan listrik.

5. Biasakan mematikan peralatan yang tidak digunakan

Ilustrasi tangan sedang menekan saklar (freepik.com/ freepik)
Ilustrasi tangan sedang menekan saklar (freepik.com/ freepik)

Kebiasaan sederhana ini sering dianggap sepele, tapi dampaknya sangat besar dalam jangka panjang. Misalnya, membiarkan charger tetap menempel di stop kontak, TV yang menyala tanpa ditonton, atau lampu yang dibiarkan menyala di siang hari. Semua itu adalah contoh kebiasaan yang bisa membuat tagihan listrik membengkak.

Mulailah membiasakan diri dan anggota keluarga untuk lebih disiplin dalam menggunakan listrik. Jadikan ini sebagai kebiasaan kolektif di rumah, agar semua ikut berkontribusi dalam penghematan. Kamu bisa juga menambahkan reminder kecil di dekat saklar atau stop kontak agar tidak lupa. Selain hemat listrik, rumah pun jadi lebih aman dari risiko korsleting.

Dengan menerapkan lima cara di atas, kamu bisa mulai merasakan manfaat penghematan listrik yang nyata, apalagi jika dilakukan secara konsisten. Jangan anggap remeh hal-hal kecil seperti mematikan lampu atau mengganti peralatan lama, karena justru dari situlah penghematan besar bisa terjadi. Yuk, mulai ubah kebiasaan dan manfaatkan berbagai promo yang ada demi dompet yang lebih bahagia. Sudah siap membuat tagihan listrikmu tersenyum juga?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us