Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memilih Furnitur Outdoor yang Tahan Segala Cuaca

ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/Curtis Adams)
ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/Curtis Adams)
Intinya sih...
  • Furnitur outdoor harus tahan cuaca ekstrem, seperti rotan sintetis, aluminium, kayu jati, atau plastik.
  • Penting memperhatikan lapisan finishing untuk menjaga keawetan furnitur dan kemudahan dalam membersihkannya.
  • Pilih furnitur yang nyaman dan fungsional, serta bobotnya seimbang agar tetap stabil namun mudah dipindahkan.

Punya area outdoor di rumah seperti taman, balkon, atau rooftop  memang jadi bisa privilege. Tempat ini bisa jadi spot healing, ngopi santai, atau sekadar berkumpul bersama keluarga menikmati angin sepoi-sepoi. Oleh karenanya kamu harus memilih furnitur yang tahan perubahan cuaca. Sebab, kalau furnitur yang kamu pakai gampang rusak kena hujan atau terik matahari, vibe santai itu bisa langsung hilang.

Furnitur outdoor memang gak bisa sembarangan, apalagi kalau kamu tinggal di wilayah tropis yang cuacanya suka gak bisa ditebak. Kebanyakan orang hanya fokus pada desain saat membeli furnitur outdoor. Padahal, daya tahan material dan kemudahan perawatan juga wajib masuk dalam bahan pertimbangan. Nah, biar gak salah beli, berikut ini lima tips memilih furnitur outdoor yang tahan segala cuaca!

1. Pilih material yang tahan air dan sinar UV

ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/Mike Bird)
ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/Mike Bird)

Ini poin paling krusial, karena furnitur outdoor bakal sering terkena panas matahari dan guyuran hujan. Jadi, kamu harus pilih bahan yang memang dirancang untuk tahan cuaca ekstrem. Bahan yang direkomendasikan di antaranya ada rotan sintetis yang memiliki tampilannya natural seperti rotan asli, tapi lebih tahan air dan tidak mudah lapuk.

Selanjutnya, ada Aluminium yang pastinya ringan, anti karat, dan tetap kokoh meskipun sering kena hujan. Kamu juga bisa memilih kayu jati yang tahan terhadap kelembapan, jamur, dan serangga, meskipun harganya lebih mahal. Terakhir, ada bahan plastik yang murah, ringan, dan tahan lama, cocok buat kamu yang ingin gaya modern tapi dengan budget terbatas.

2. Pilih furnitur dengan finishing yang tahan lama

ilustrasi cat (pexels.com/ La Miko)
ilustrasi cat (pexels.com/ La Miko)

Gak cuma soal bahan dasarnya, lapisan finishing juga punya peran besar dalam menjaga furnitur tetap awet. Untuk bahan kayu, pastikan sudah diberi lapisan pelindung seperti sealant atau coating anti air. Untuk logam, pilih yang sudah powder coated agar gak mudah berkarat dan warnanya tetap tahan lama meski sering kena matahari.

Finishing ini juga menentukan seberapa mudah kamu membersihkan furnitur nantinya. Furnitur dengan lapisan yang baik biasanya cukup dilap dengan kain lembap untuk membersihkan debu dan kotoran. Kalau lapisannya buruk, sekali hujan deras aja bisa bikin warna luntur atau permukaan jadi kusam, lho!

3. Cek desain dan kenyamanan, jangan hanya estetik

ilustrasi furnitur rotan (pexels.com/Duren Williams)
ilustrasi furnitur rotan (pexels.com/Duren Williams)

Kamu pastinya mau spot outdoor-mu terlihat menarik, kan? Namun, jangan sampai desain jadi satu-satunya alasan kamu memilih furnitur. Pastikan kamu juga mempertimbangkan kenyamanan, entah itu bentuk sandaran, lebar dudukan, atau tinggi meja. Coba duduki langsung kalau beli di toko, atau baca review detail kalau belinya online.

Desain yang ergonomis akan bikin kamu betah duduk berjam-jam sambil ngopi atau baca buku. Kalau kamu sering menerima tamu, furnitur yang nyaman juga bikin mereka betah nongkrong. Jadi, carilah perpaduan antara visual yang menarik dan fungsionalitas yang maksimal, ya!

4. Perhatikan bobot furnitur, usahakan ringan tapi stabil

ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/ Skylar Kang)
ilustrasi furnitur outdoor (pexels.com/ Skylar Kang)

Area outdoor pasti akan sering terkena angin kencang. Furnitur yang terlalu ringan bisa mudah terguling, sedangkan yang terlalu berat akan menyulitkan kamu saat ingin memindahkannya. Jadi, pilihlah furnitur dengan bobot yang seimbang, cukup berat untuk tetap stabil, tapi masih bisa kamu geser kalau butuh.

Aluminium dan rotan sintetis biasanya jadi pilihan yang paling pas karena bahannya ringan dan kuat. Kalau kamu ingin menambahkan bantal atau cushion, pastikan juga bahan pelapisnya anti air atau quick dry agar tidak lembap dan mudah kering setelah kehujanan.

5. Utamakan perawatan yang simpel

ilustrasi bersih-bersih (pexels.com/Nathan Cowley)
ilustrasi bersih-bersih (pexels.com/Nathan Cowley)

Furnitur outdoor yang bagus bukan cuma soal tahan banting, tapi juga gampang dirawat. Kamu pasti gak mau repot harus membersihkan jamur atau karat setiap minggu, kan? Jadi, pilih furnitur yang hanya butuh disikat ringan, dilap, atau cukup ditutup sarung anti air saat tak digunakan.

Kamu juga bisa invest sedikit untuk membeli pelindung atau cover furnitur agar lebih awet. Bahkan sekarang ada furnitur dengan fitur anti debu, anti jamur, dan UV protection yang bisa jadi pilihan kalau kamu gak mau sering-sering bersihin. Intinya, semakin mudah dirawat, semakin panjang umur furnitur kamu.

Membeli furnitur outdoor bukan cuma soal gaya atau dekorasi tambahan. Dengan memilih furnitur yang tahan cuaca, kamu bisa menghemat banyak waktu, tenaga, dan uang di masa depan karena tak perlu sering mengganti tentunya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us