Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mahasiswa (pexels.com/George Pak)

Istilah gap year bisa diartikan sebagai pengambilan jeda waktu sebelum masuk ke jenjang perguruan tinggi. Beberapa orang memutuskan untuk gap year setelah pertimbangan yang matang. Salah satu penyebabnya adalah faktor biaya, sehingga mereka memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menunjang biaya perkuliahan yang tidak sedikit nantinya.

Selain masalah ekonomi, banyak di antara mereka yang memutuskan untuk beristirahat sejenak demi mempersiapkan bekal yang cukup sebelum memasuki dunia perkuliahan. Alasan lainnya, beberapa dari mereka memilih uprade diri untuk mencari pengalaman baru seperti kegiatan volunteer, kursus online, magang, dan mengikuti workshop.

Selain menambah pengalaman, kamu juga bisa mendapatkan teman baru, loh. Nah, berikut 5 manfaat yang bisa kamu dapatkan jika memutuskan untuk gap year kuliah. Keep scrolling!

1. Kesempatan untuk upgrade diri

ilustrasi mengikuti volunteer (pexels.com/RDNE Stock Project)

Waktu luang yang dimiliki sebelum memutuskan masuk ke perguruan tinggi dapat kamu gunakan untuk menambah relasi serta pengalaman baru. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan baik itu offline maupun online. Menjadi volunteer atau sukarelawan bisa menjadi pertimbangan, apalagi jika kamu menyukai kegiatan sosial yang bisa bermanfaat bagi banyak orang.

Selain mendapatkan pengalaman baru, kamu juga bisa sambil berlibur, loh. Seringkali kegiatan ini akan membawamu untuk explore berbagai pelosok Indonesia, dari desa hingga daerah yang belum pernah kamu kunjungi untuk melaksanakan program guna membantu masyarakat yang membutuhkan.

Tentunya pengalaman ini pasti akan memberikan wawasan dan kesan mendalam yang tak terlupakan. Menarik bukan?

2. Meningkatkan peluang untuk bekerja di perusahaan impian

Editorial Team

Tonton lebih seru di