5 Nama Warna dalam Bahasa Banjar, Pernah Dengar?

Warna tidak hanya dapat menjadi sesuatu yang disukai oleh seseorang, tetapi warna juga dapat berperan sebagai sebuah simbol yang mampu mendeskripsikan watak penyukanya. Terdapat banyak sekali jenis warna yang dapat kamu jumpai seperti warna merah, kuning, hijau, bahkan warna gelap seperti warna hitam dimanapun kamu berada.
Di Indonesia, warna dapat disebut dalam berbagai nama. Hal itu tergantung di daerah mana kamu tinggal dan bahasa daerah apa yang kamu gunakan untuk percakapan sehari-hari. Contohnya seperti nama-nama warna dalam bahasa Banjar berikut. Yuk, cari tahu!
1. Habang

Warna yang satu ini sering dijadikan sebagai simbol dari kekuatan dan kepercayaan diri berkat warnanya yang terang dan terkesat kuat, yaitu warna merah. Selain itu, warna ini juga dapat menjadi lambang akan adanya suatu bahaya dan sebuah peringatan.
Jika dalam bahasa Indonesia sendiri, warna ini dinamakan sebagai warna merah, maka pada masyarakat dengan keseharian menggunakan bahasa Banjar, warna ini sering disebut sebagai warna habang.
2. Hirang

Warna yang satu ini dapat menjadi warna yang dianggap menakutkan, namun terkesan memiliki ke estetikanya sendiri. Warna ini sering dijadikan sebagai sebuah simbol untuk melambangkan kesunyian, kematian, rasa penyesalan dan duka, dan menjadi salah satu warna yang misterius.
Jika dalam bahasa Indonesia warna ini sering disebut sebagai warna hitam, maka dalam bahasa Banjar, masyarakat biasanya menyebutnya dengan nama warna habang.
3. Habuk

Lain halnya dengan warna hitam yang merupakan simbol dari hal yang menakutkan, maka warna yang satu ini dijadikan sebagai sebuah simbol dari rasa tanggung jawab dan sifat kemandirian. Warna ini juga dapat menjadi sebuah simbol untuk keseriusan.
Dalam bahasa Indonesia, warna ini sering disebut dengan warna abu-abu, namun jika dalam bahasa Banjar, masyarakat sering menyebutnya dengan warna habuk.
4. Habang anum

Jika tadi di nomor pertama, warna habang dalam bahasa Banjar diartikan sebagai warna merah, maka untuk warna yang satu ini cukup berbeda meskipun terdengar sama. Jika warna habang atau warna merah disimbolkan sebagai simbol kekuatan, maka warna yang satu ini dapat menjadi sebuah simbol untuk kelembutan dan kasih sayang.
Dalam bahasa Indonesia sendiri nama ini dikenal sebagai warna pink atau merah muda, namun jika dalam bahasa Banjar lebih akrab disebut habang anum. Seperti yang dijelaskan diatas, habang berarti merah, sedangkan anum berarti muda, jadi habang anum diartikan sebagai merah muda (pink).
5. Habang tuha

Warna kali ini merupakan kebalikan dari warna yang telah dijelaskan diatas, yaitu warna habang anum. Jika warna habang anum dapat diartikan dalam bahasa Indonesia sebagai warna merah muda atau pink, maka warna habang tuha merupakan bahasa Banjar untuk menyebut warna merah tua atau maroon.
Warna merah tua atau maroon dapat menjadi sebuah simbol sebuah gariah, passion, serta tanda profesionalitas seseorang. Dalam ilmu psikologi sendiri, warna ini dapat menggambarkan seseorang yang dapat diandalkan.
Walaupun namanya berbeda, tetapi tidak ada perubahan dalam warnanya. Setiap orang memiliki warna kesukaannya masing-masing, kalau kamu, warna apa yang paling disukai?