Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kaligrafi jepang (pixabay.com/delo)

Dalam segi budaya, Jepang selalu menarik untuk dipelajari. Termasuk dari segi bahasanya yang memiliki alfabet dan aksara yang berbeda dari Bahasa Indonesia. Bahasa Jepang memiliki satu karakter untuk merepresentasikan sebuah kata, berbeda dengan Bahasa Indonesia yang menggabungkan beberapa alfabet dari A sampai Z.

Bahasa Jepang sendiri memiliki karakter dan huruf yang unik, yaitu hiragana, katakana, dan kanji. Setiap jenis huruf tersebut memiliki kegunaannya masing-masing. Berikut beberapa tips berikut bisa kamu aplikasikan untuk memulai belajar huruf-huruf Jepang.

1. Pahami fungsi masing-masing huruf hiragana, katakana, dan kanji

ilustrasi huruf kanji (unsplash.com/wx1993)

Huruf hiragana, katakana, dan kanji memiliki fungsinya masing-masing. Memahami kegunaan masing-masing huruf dapat membantumu untuk memahami sebuah kalimat, paragraf, atau teks dalam Bahasa Jepang.

Pertama, huruf hiragana berasal dari Tiongkok yang kemudian disederhanakan. Huruf hiragana berjumlah 46 huruf dan berfungsi untuk menuliskan kosakata asli Bahasa Jepang. Setiap huruf hiragana terdiri dari satu suku kata.

Kedua, huruf katakana berfungsi untuk menuliskan kata-kata serapan dari bahasa asing, termasuk nama-nama orang asing. Huruf katakana terdiri dari 48 huruf. Bentuk huruf katakana lebih sederhana dari huruf hiragana atau kanji, karena minim guratan.

Ketiga mirip dengan hiragana, huruf kanji diadopsi dari aksara Cina yang belum disederhanakan. Oleh sebab itu, hampir sebagian besar huruf kanji mirip dengan aksara Mandarin. Huruf kanji berfungsi sama seperti hiragana, menuliskan kosakata asli Bahasa Jepang. Jumlah kanji sendiri terdapat ribuan karakter.

2. Pahami perbedaan bentuk huruf hiragana, katakana, dan kanji

Editorial Team

Tonton lebih seru di