TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keunggulan Komparatif: Pengertian, Contoh, dan Perbandingan

Berbeda dengan keunggulan absolut

ilustrasi data (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Produksi barang dan jasa erat berkaitan dengan istilah keunggulan komparatif dan absolut. Istilah ini bisa menjelaskan mengapa banyak negara saling bekerjasama untuk melakukan perdagangan.

Untuk tahu lebih jelasnya, berikut ini ulasan seputar keunggulan komparatif. Kamu juga bisa mengetahui contoh serta perbandingannya dengan keunggulan absolut.

1. Pengertian keunggulan komparatif

ilustrasi perusahaan desain (pexels.com/Kaboompics .com)

Keunggulan komparatif merujuk pada keunggulan yang dimiliki oleh perusahaan atau negara ketika mereka memproduksi suatu barang atau jasa yang nilai peluangnya lebih rendah. Dibandingkan yang lain, suatu perusahaan atau negara yang bisa memproduksi barang atau jasa dengan biaya produksi lebih rendah dan efisien, maka dapat dikatakan memiliki keunggulan komparatif.

Negara, perusahaan, maupun suatu badan seharusnya mampu mengeluarkan suatu barang atau jasa dengan ongkos produksi rendah karena bisa meningkatkan nilai jual. Pasalnya, pengeluaran lebih tinggi tidak bisa menjamin keuntungannya juga akan tinggi.

2. Contoh keunggulan komparatif

ilustrasi bisnis (Unsplash.com/officestock)

Contoh kecilnya Indonesia mampu memproduksi 100 butir telur ayam dan 50 butir telur bebek. Negara lain hanya bisa memproduksi 80 butir telur ayam dan 30 butir telur bebek.

Indonesia jelas sudah unggul absolut dibandingkan negara lain. Namun, Indonesia tetap bisa melakukan perdagangan antar negara. Jika mempertimbangkan biaya peluang, maka Indonesia dan negara lain dapat saling melakukan perdagangan yang menguntungkan.

Baca Juga: Sering Dilupakan, Inilah Pengertian Daftar Pustaka

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya