5 Tips Belajar Bahasa Asing dengan Teknik Feynman
Kemampuan bahasa asing meroket dengan teknik ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era globalisasi ini, berkomunikasi menggunakan bahasa asing merupakan sebuah kebutuhan. Penguasaan terhadap bahasa asing sangat diperlukan untuk menjawab kebutuhan manusia dalam bersosialisasi dengan sesamanya dan beradaptasi sesuai dengan perubahan jaman.
Menjalin pertemanan dengan orang yang berbeda budaya, bahasa, dan pola pikir secara otomatis akan menambah rasa percaya diri dan memperkaya pengetahuan serta wawasan kita. Tentunya hal ini perlu didukung dengan penguasaan topik yang baik. Banyak cara untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dengan bahasa asing, salah satunya adalah dengan teknik Feynman.
Teknik Feynman digunakan untuk menjelaskan konsep yang rumit menjadi mudah dipahami dengan bahasa yang sederhana. Ibaratnya, ketika kita akan menjelaskan sebuah topik yang rumit ke anak kecil, bahasa yang kita pilih adalah bahasa yang sederhana dan mudah dipahami anak kecil. Nah, kamu bisa ikuti 5 tips ini untuk memperoleh hasil yang efektif dan efisien.
1. Pilihlah topik yang kamu gemari dan yang ingin kamu perdalam
Ketika kita memutuskan untuk memperdalam sebuah topik, sangat penting untuk memilih topik yang disukai, misalnya hobi, musik, olahraga, pengembangan diri dan topik yang terkait aktivitas sehari-hari. Hal ini akan memicu rasa antusias dan ingin tahu sehingga kamu akan tetap termotivasi untuk belajar dalam jangka waktu yang panjang.
Mempelajari topik yang disukai akan membuat otak menyimpan informasi ke memori jangka panjang. Hal ini akan memudahkan kamu untuk memanggil kembali informasi yang dibutuhkan ketika kamu membahas topik tersebut. Nah, dijamin percakapanmu gak akan kehabisan materi.
Baca Juga: 5 Efek Dahsyat Belajar dengan Teknik Feynman, Cocok untuk Mahasiswa
Jika poin-poin atau penjelasan yang kamu buat terlalu singkat, kamu bisa menggunakan formula 5W 1 H (What,Who, Where, When, Why, How) untuk memandu ataupun mengecek informasimu sudah lengkap atau belum. Misalnya, jika kamu memilih topik seputar musik, kamu bisa memulai dengan pertanyaan mudah seperti 'Siapa penyanyi favoritmu?', 'Apa lagu kesukaanmu?', 'Kapan dan Di mana kamu menonton konser musik terakhir kalinya?', 'Kenapa kamu suka musik pop?', dan 'Bagaimana ceritanya musik menjadi hobimu?'.
Tentunya, formula 5W 1H diketahui efektif dan efisien untuk membantumu melengkapi informasi tentang topik yang dipilih. Dijamin kamu tidak kuatir lagi karena kehabisan ide!
Baca Juga: 5 Efek Dahsyat Belajar dengan Teknik Feynman, Cocok untuk Mahasiswa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.