TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Mengelola Mood Swing untuk ADHD, Worth Untuk Dicoba!

Jangan biarkan mood swing menghambatmu!

ilustrasi mood swing (pexels.com/Gratisography)

Sudah menjadi rahasia umum jika individu dengan ADHD seringkali mengalami mood swing. Sehingga terkadang akan menjadi masalah untuk diri sendiri karena mood yang tidak stabil.

Jika keadaan ini tidak dicari solusinya, maka akan menghambat keseharian orang tersebut. Akan timbul masalah baik di rumah, di sekolah, di kantor, hingga lingkungan sosial. Buat kamu yang sedang masalah ini, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Apa saja itu? Yuk kita cari tahu bareng!

1. Jalan-jalan di luar ruangan

ilustrasi berjalan di alam (unsplash.com/Julia Vivcharyk)

Terkadang mood swing datang tidak terprediksi. Terus berada di dalam ruangan hanya akan membuat mood-mu tidak kunjung membaik.

Studi American journal of public health mengemukakan bahwa berjalan-jalan di alam ternyata dapat mengurangi mood swing pada penderita ADHD. Dengan berjalan di alam, kita dapat menghirup udara segar dan mengistirahatkan pikiran yang sedang kusut. Dimana akhirnya, mood yang tadinya memburuk pun akan berangsur membaik. Jadi, jika kamu sedang mengalami mood swing, tidak ada salahnya untuk keluar sejenak dan berjalan-jalan di luar ruangan, seperti taman ataupun di sekitar lingkunganmu.

2. Coba lebih sering berolahraga

ilustrasi berolahraga (unsplash.com/Jonathan Borba)

Olahraga tak hanya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga emosional. Dengan berolahraga, tidak hanya tubuhmu yang sehat, mood pun juga lebih cerah dan stabil.

Dengan aktif berolahraga, neurotransmitter dalam otak lebih terpacu untuk memproduksi hormon kebahagiaan (Borderline personality disorder and emotion dysregulation, 2020). Dimana akan membuat suasana hati dan fungsi kognitif membaik. Kamu bisa memulainya dengan rutin berolahraga ringan, seperti berjalan, jogging, yoga, dan sebagainya.

Baca Juga: 5 Penyebab Orang ADHD Mudah Marah, Pengaruh Disregulasi Emosi

3. Kenali pemicunya

ilustrasi mood swing (unsplash.com/Tengyart)

Mood down hingga kemarahan tentu ada sebabnya. Begitu pula dengan individu dengan ADHD. Mengenali mood swing yang kamu alami menjadi langkah yang dapat kamu lakukan sebagai solusi.

Psikolog, Dr. Aimee Daramus dalam wawancaranya pada kanal Verywell Mind menyarankan untuk mencatat mood-mu dengan jurnal dalam interval tertentu. Misalnya per empat jam, enam jam, dua belas jam , hingga sehari. Dengan begitu kamu dapat melihat pattern dari emosi yang kamu rasakan begitu pula pemicunya. Dengan begitu, kamu dapat mencari solusi ataupun mengantisipasinya.

4. Tidur yang cukup

ilustrasi tidur (pexels.com/Ivan Oboleninov)

Terkadang individu dengan ADHD memilih kesulitan tidur. Hambatan ini memiliki efek timbal balik dengan kondisi emosional mereka. Saat sedang bersemangat ataupun sedang down, membuat mereka kurang tidur. Begitu pula ketika mereka kurang tidur, mereka akan mudah tersulut emosinya.

Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita ADHD untuk tidur cukup (Nature and science of sleep, 2018). Dengan tidur yang cukup, akan mengistirahatkan baik tubuh dan pikiran. Dengan begitu kamu bisa lebih terkontrol dalam menghadapi perubahan mood, karena pikiranmu lebih tenang dan jernih.

Verified Writer

Masrurotul Hikmah

A girl with ADHD and still learn to manage it!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya