TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Tidak Perlu Kamu Khawatirkan dalam Public Speaking 

Apa yang kamu khawatirkan dalam public speaking?

Belajar public speaking di kantor. (Pexels.com/Diva Plavalaguna)

Saat akan melakukan public speaking, tentunya kita akan melakukan persiapan terlebih dahulu. Persiapan ini dilakukan tak lain untuk membuat public speaking yang akan dilakukan berjalan dengan lancar.

Namun, di balik persiapan tersebut, terkadang kita terlalu khawatir pada hal-hal yang sebenarnya tak perlu dikhawatirkan. Oleh karena itu, pada kali ini, kita akan membahas lima hal yang tidak perlu kamu khawatirkan saat akan melakukan public speaking.

1. Rasa malu

Melawan rasa malu saat melakukan public speaking. (Pexels.com/Matheus Bertelli)

Setiap orang memiliki rasa malu. Terlebih, saat berdiri di hadapan umum dan melihat orang-orang yang matanya tertuju ke arah kita, hal itu bisa membuat jantung berdegup kencang dan tak jarang membuat informasi yang seharusnya bisa disampaikan dengan lancar hilang dalam sekejap.

Jika kamu pernah berada pada situasi ini, mulai sekarang cobalah untuk tidak terlalu memedulikan rasa malu itu. Sebab, setiap orang tentunya memiliki rasa malu dan itu adalah hal wajar. Selain itu, saat berada di atas panggung atau berdiri di hadapan orang lain, kita sebenarnya memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dibandingkan orang yang hanya duduk dan mendengarkan. Namun, jangan sampai kamu menjadi sombong karena telah berhasil berdiri dan berbicara di depan umum.

Baca Juga: 5 Cara Melatih Public Speaking untuk Cowok Introver, Terapkan Bro! 

2. Suara

Tidak perlu mengkhawatirkan suara saat melakukan public speaking. (Pexels.com/RF._.studio)

Setiap orang memiliki suara yang berbeda-beda. Itu adalah hal yang lumrah. Bagaimana pun suaramu, jangan pernah merasa khawatir; apa lagi membuatmu mundur untuk melakukan public speaking.

Sebab, ketika orang-orang sedang menyaksikan public speaking, mereka sebenarnya sedang memperhatikan informasi yang kita sampaikan, bukan memperhatikan suara yang setiap orang memiliki ciri khasnya masing-masing.

3. Aksen

Aksen bukanlah masalah dalam public speaking. (Pexels.com/Rica Naypa)

Beragamnya daerah di Indonesia membuat aksen setiap daerah berbeda-beda. Bahkan dalam satu daerah pun bisa terdapat banyak aksen bahasa. 

Saat melakukan public speaking, aksen justru bisa menjadi identitas diri yang bisa membuat pendengar lebih mudah mengenal ciri khas dirimu. Karena itu, bagaimana pun aksen yang kamu miliki, jangan pernah memedulikan hal itu, sebab aksen tidak berpengaruh terhadap isi materi yang kamu sampaikan.

4. Opini pendengar

Opini pendengar tidak bisa kita kendalikan. (Pexels.com/fauxels)

Ketika kita berbicara di depan umum, tentunya kita mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan opini dari orang-orang yang menyaksikan. Sayangnya, opini bukanlah sesuatu yang bisa dikendalikan oleh kita. 

Apa pun opini pendengar, yang bisa kita lakukan sebagai pembicara hanyalah melakukan public speaking dengan percaya diri dan yakin bahwa informasi yang kita sampaikan bisa diterima dan bermanfaat bagi orang yang menyaksikan.

Baca Juga: Efektif Banget! 5 Cara Meningkatkan Kemampuan Public Speaking

Verified Writer

Didik MD

Yakin jadi penulis?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya