Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meski lahir sebagai orang Indonesia dan mengaku dapat berbahasa Indonesia dengan baik dan benar, namun tidak jarang terdapat beberapa orang yang tidak memahami kata-kata Bahasa Indonesia yang sesuai dengan KBBI. Oleh karena itu, untuk memastikannya kamu bisa mengunjungi situs KBBI di https://kbbi.kemdikbud.go.id/.
Akan tetapi, berdasarkan situs tersebut, terdapat lima belas kata yang paling sering dicari dan populer selama bulan Mei 2020. Apa saja itu? Yuk, cari tahu dari ulasan di bawah ini.
1. Memengaruhi
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto 'Memengaruhi' berasal dari kata pengaruh yang sudah diberikan imbuhan 'i' pada akhir katanya. Berdasarkan KBBI, kata ini memiliki arti berpengaruh pada atau mengenakan pengaruh pada.
2. Respons
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto 'Respons' merupakan kata baku dalam Bahasa Indonesia yang berarti tanggapan, reaksi, atau jawaban. Namun, kata ini lebih akrab diucapkan berdasarkan bentuk tidak bakunya, yakni respon. Hayo, kamu sering kebalik gak nih?
3. Kerja sama
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto 'Kerja sama' merupakan kata dalam Bahasa Indonesia yang termasuk sebagai kolokasi atau kata yang berasal dari gabungan kata kerja dan sama. Menurut KBBI, 'kerja sama' memiliki arti kegiatan atau usaha yang dilakukan oleh beberapa orang (lembaga, pemerintah, dan sebagainya) untuk mencapai tujuan bersama. Ternyata penulisannya dipisah lho, selama ini siapa yang masih sering nulisnya disambung?
4. Makin
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Menurut KBBI, 'makin' merupakan bentuk baku dari kata semakin. Artinya sendiri adalah kian bertambah, lebih-lebih, dan apalagi.
5. Kantong
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Berdasarkan KBBI, 'kantong' dapat diartikan dengan beragam makna. Misalnya, pundi-pundi, saki (baju dan sebagainya), tempat membawa sesuatu (belanjaan dan sebagainya) yang terbuat dari kain, plastik, dan sebagainya, serta wadah, wilayah, kelompok, atau komunitas.
6. Tapi
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Banyak sekali orang yang mencari arti kata 'tapi' dalam KBBI. Namun ternyata, 'tapi' merupakan bentuk tidak baku dari kata 'tetapi'. Oleh karenanya, penulisan kata yang benar untuk mengucapkan maksud dari hal tersebut adalah 'tetapi', bukan 'tapi'.
Arti kata ini sendiri merujuk pada kata penghubung intrakalimat untuk menyatakan hal yang bertentangan atau tidak selaras.
7. Risiko
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Dalam KBBI, 'risiko' diartikan sebagai akibat yang kurang menyenangkan (merugikan, membahayakan) dari suatu perbuatan atau tindakan. Kata ini memiliki bentuk tidak baku, yakni resiko. Jangan kebalik ya!
Baca Juga: 10 Kata Bahasa Indonesia Unik yang Jarang Diketahui namun Ada di KBBI
8. Orang tua
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto 'Orang tua' juga termasuk sebagai kolokasi kata Bahasa Indonesia yang berasal dari gabungan kata orang dan tua. Menurut KBBI, arti dari kata ini merujuk pada orang yang dianggap tua, orang-orang yang dihormati di kampung, dan tetua.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Nah, kata ini juga biasa digunakan untuk menyebutkan ayah dan ibu kandung. Hanya saja, penulisan yang benar untuk merujuk pada makna ayah dan ibu kandung tidak perlu diberi spasi, sehingga menjadi 'orangtua'.
9. Prosesor
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Orang-orang yang mengunjungi situs KBBI ternyata juga mencari arti atau penulisan yang benar dari kata 'prosesor'. Nah, arti kata ini sendiri menurut KBBI adalah peranti dalam pengomputeran yang dapat mengerjakan operasi aritmetika dan logika atau bisa juga diartikan dengan pemroses.
10. Kreativitas
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Mengucapkan kata 'kreativitas' memang mudah. Namun dalam hal penulisan, masih banyak orang yang salah menulisnya antara 'kreativitas' dan 'kreatifitas'. Hal ini dibuktikan dari banyaknya orang yang mencari kata ini dalam situs KBBI.
Perlu diketahui, bahwa tulisan yang benar dari kata ini adalah 'kreativitas'. Arti kaya ini adalah kemampuan untuk mencipta, daya cipta, perihal berkreasi, atau kekreatifan.
11. Tolok ukur
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Iya, bukan typo kok. Tolok ukur merupakan kolokasi kata Bahasa Indonesia yang berasal dari gabungan kata 'tolok' dan 'ukur'. Menurut KBBI, arti dari kata ini adalah sesuatu yang dipakai sebagai dasar mengukur (menilai dan sebagainya), patokan, atau standar.
12. Survei
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Berdasarkan KBBI, survei merupakan teknik riset dengan memberi batas yang jelas atas data, penyelidikan, peninjauan, atau bisa juga diartikan sebagai pengukuran (tanah). Nah, kata ini memiliki bentuk tidak baku, yakni 'survai' dan 'survey'.
13. Analisis
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Menurut KBBI, 'analisis' merupakan kata baku dalam Bahasa Indonesia yang dapat diartikan dengan beberapa makna. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dan sebagainya) untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab musabab, duduk perkaranya, dan sebagainya).
- Penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.
- Penyelidikan kimia dengan menguraikan sesuatu untuk mengetahui zat bagiannya dan sebagainya.
- Penjabaran sesudah dikaji sebaik-baiknya.
- Pemecahan persoalan yang dimulai dengan dugaan akan kebenarannya.
14. Aktivitas
IDN Times/M. Tarmizi Murdianto Sama dengan kreativitas, beberapa orang juga kerap salah dalam menuliskan kata yang satu ini. Nah, menurut KBBI, penulisan yang benar dan baku adalah 'aktivitas' bukan 'aktifitas'. Kata ini sendiri memiliki arti keaktifan, kegiatan, kerja atau salah satu kegiatan kerja yang dilaksanakan dalam tiap bagian di dalam perusahaan.
Baca Juga: 10 Kata Cakapan Bahasa Indonesia Ini Ada Pemaknaannya di KBBI Lho!