Ini Perbedaan Antara ANBK AKM dengan SNBT (UTBK), Gak Perlu Bingung!
Bisa dibedakan dari soal yang disajikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak awal September lalu, Mendikbudristek Republik Indonesia, Nadiem Makarim, mengubah aturan seleksi mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri (PTN). Perubahan tersebut dilakukan pada seluruh jalur seleksi masuk PTN, yaitu seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN), Ujian Mandiri, dan seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN).
Khusus untuk jalur yang terakhir, kini resmi ganti nama jadi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Peraturan baru tersebut juga resmi menghapuskan tes kemampuan akademik (TKA) dan hanya berfokus pada tes potensi skolastik (TPS). Dilansir rilis Zenius, berikut ini perbedaan ANBK dengan SNBT yang perlu kamu ketahui.
1. Perubahan skema seleksi yang dianggap sebuah transformasi positif
Perubahan pada skema seleksi ini, dianggap sebagai sebuah transformasi positif di dunia pendidikan. Kebijakan ini juga dianggap mampu mendorong pembelajaran menyeluruh, lebih berfokus pada kemampuan penalaran dan daya berpikir siswa.
Di mana, siswa dituntut untuk menjawab masalah berdasarkan pemahaman informasi, bukan sekadar menjawab lewat rumus yang sudah dihafal. Pendekatan seperti ini dianggap serupa dengan pengujian pada Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang ditujukan untuk mengukur literasi membaca dan matematika siswa.
Baca Juga: 5 Macam Perguruan Tinggi di Indonesia, Ini Perbedaannya
Baca Juga: 7 Hal Penting untuk Persiapan UTBK 2023, Siap Wujudkan Mimpi!