Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Skripsi adalah penentu kelulusan mahasiswa. Meski harus tertatih mengerjakan bab 1-5, namun kamu harus menyelesaikannya demi masa depan. Menyelesaikan skripsi dalam jangka waktu 6 bulan itu bukan hal yang mustahil lho, kamu bisa kok mendedikasikan diri dan giat menyelesaikan tugas akhir ini.
Asal, 7 pantangan di artikel ini kamu hindari. Apa saja?
1. Menunda mengerjakan dan gak meluangkan waktu tiap hari
Photo by Adolfo Félix on Unsplash Malas meluangkan waktu adalah musuh utama. Jika ingin skripsi selesai dalam 1 semester saja, maka kamu harus berkomitmen pada diri sendiri. Jangan pernah menunda pekerjaan hingga membuat rasa malasmu bertumpuk. Selain itu, kamu wajib meluangkan waktu setiap hari kalau ingin skripsi cepat selesai.
2. Jangan bekerja yang terlalu menyita waktu
Photo by Wadi Lissa on Unsplash Memang kamu punya waktu lebih luang ketika sedang mengerjakan skripsi, namun bukan berarti kamu bebas untuk bekerja. Fokus utamamu adalah menyelesaikan skripsi dan bekerja adalah nomor dua. Jadi usahakan untuk mencari pekerjaan dengan jam waktu fleksibel dan gak terlalu memberatkan.
3. Terlibat dengan kegiatan yang bikin sibuk
Photo by sean Kong on Unsplash Di masa menyelesaikan skripsi, kamu juga bebas untuk bergabung dengan kegiatan yang kamu minati. Misalnya nih, fokus ke UKM atau ikut event dan kepanitiaan. Namun, pantangannya, tetap utamakan skripsi dan kuliah di atas segalanya. Jangan sampai skripsi terganggu karena kegiatanmu yang menggunung.
Baca juga: Khusus Mahasiswa, Ini 6 Cara Bikin Skripsi yang Menakjubkan!
4. Terlalu menikmati waktu luang dan hobi
Photo by Redd Angelo on Unsplash Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Mungkin jam kuliahmu tak sepadat dulu dan sekarang hanya ada beberapa kali ke kampus saja. Namun, bukan berarti ini kesempatanmu untuk malas-malasan dan menikmati waktu luang. Ingat, kamu tidak bebas sekarang, karena masih ada tanggungan skripsi yang harus diselesaikan.
5. Merasa gak termotivasi ketika banyak teman sudah lulus duluan
Photo by Filip Bunkens on Unsplash Jika hal ini yang dirasakan, justru pertanda bahaya. Kamu harus merasa termotivasi dan semangat ketika tahu ada temanmu yang sudah menyelesaikan skripsinya. Keberhasilan teman yang sudah lulus duluan bisa jadi pelecut semangatmu untuk menuntaskan tugas akhir.
6. Patah arang ketika banyak revisi dari dosen
Photo by Wadi Lissa on Unsplash Revisi dan masukan dari dosen tentu pasti bakal didapatkan seusai bimbingan. Namun, jangan lantas patah semangat dan memilih berhenti saja. Ingat, bahwa kamu bisa berdiskusi dengan beliau. Jangan menyerah sekarang, orang tua juga sedang menunggu kelulusanmu.
Baca juga: Layak Dicoba, 9 Cara Supaya Skripsi Bisa Selesai dalam 1 Semester!