Pengertian Pluralitas Budaya dan Penerapannya di Indonesia
Ada sisi positif dan negatifnya, lho!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia memiliki keanekaragaman suku, agama, ras, etnis, dan lain-lain. Terdapat banyak aspek kebudayaan yang berbeda antara satu dengan lainnya. Indonesia bersifat pluralisme karena memiliki semua kekayaan budaya yang masing-masing berbeda satu sama lain.
Namun, apa itu pluralitas? Kita sering mendengar dan membaca mengenai pluralitas tetapi belum memahami secara betul apa itu pluralitas budaya. Untuk mendapatkan jawabannya, yuk, simak artikel berikut ini!
1. Pengertian pluralitas budaya
Melansir Cultural Pluralism and Schooling: Some Preliminary Observations, pluralisme budaya merupakan istilah yang digunakan ketika kelompok-kelompok kecil dalam masyarakat yang lebih besar mempertahankan identitas budaya mereka yang unik. Hal ini juga termasuk di mana nilai dan praktik mereka diterima oleh budaya dominan, asalkan konsisten dengan hukum dan nilai masyarakat yang lebih luas.
Melansir Hamed Kazemzadeh: Pluralism in Ideological Peacebuilding, dalam budaya pluralis, suatu kelompok tidak hanya hidup berdampingan tetapi juga menganggap kualitas kelompok lain sebagai ciri yang layak dimiliki dalam budaya dominan. Dibandingkan dengan adanya asimilasi, masyarakat dominan menempatkan harapan yang kuat akan integrasi pada anggotanya. Keberadaan pranata dan praktik tersebut dimungkinkan jika komunitas budaya diterima oleh masyarakat yang lebih luas dalam budaya pluralis dan terkadang membutuhkan perlindungan hukum.
Baca Juga: 5 Cara Melestarikan Ragam Budaya Indonesia Lewat Karya dan Bisnis
Demikian informasi mengenai pluralisme budaya. Kaya akan kultur dan budaya membuat pluralisme budaya di Indonesia menjadi anugrah dan tantangan yang harus dihadapi bersama.