Sejarah Lomba Tarik Tambang saat 17 Agustus, Ada Kisah Kanibal!
Hiii, pasti kamu gak akan nyangka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tarik tambang jadi salah satu perlombaan yang wajib dilombakan saat momen 17 Agustus-an. Kurang afdol rasanya jika tanpa kehadiran permainan tarik-menarik itu.
Permainan tarik tambang melibatkan dua tim yang saling menarik tali ke arah berlawan dengan tali tambang yang tebal dan berserat. Tarik tambang tentunya mengandalkan fisik yang prima dan kerja sama antar anggota tim.
Namun, ternyata ada sejarah yang seram di balik permainan ikonik ini, lho. Penasaran? Berikut ini sejarah lomba tarik tambang yang harus kamu tahu!
Baca Juga: Sejarah Lomba Balap Karung, Ternyata Sudah Ada Sejak Zaman Belanda!
1. Sejarah tarik tambang di India Kuno
Ternyata, tarik tambang sudah muncul sejak masa India Kuno. Kisah ini diawali dengan pertandingan antara Raja Gathkra dengan seorang Pandita yang baru pulang bertapa di Himalaya.
Raja Gathkra yang berasal dari Kerajaan Chandranayan di India Utara itu dikenal kejam lantaran suka memakan tubuh manusia. Bukan hanya itu, sang raja juga hanya memberi makan rakyatnya berupa tambang.
Mengetahui keberingasan sang raja, Pandita pun menantang Raja Gathkra untuk adu tarik tambang. Raja Gathkra menerima tantangan tersebut dan Pandita mengumpulkan rakyat untuk ikut serta dalam pertandingan tarik tambang.
Di hari pertandingan, Raja Gathkra hanya sendirian, sedangkan Pandita berhasil membawa rombongan. Pandita pun menjelaskan aturan yang berlaku, yaitu permainan akan selesai jika satu pihak berhasil menarik pihak lain dan kekuasaan sang raja akan milik rakyat jika kalah.
Sang raja menyetujui persyaratan itu. Namun, keberuntungan tak berpihak padanya. Rakyat dan Pandita pun akhirnya memenangkan pertandingan tersebut. Sebagai akibatnya, Raja Gathkra dan pasukannya kemudian diarak keliling kota dan dibuang ke laut.
Baca Juga: Sejarah Lomba Makan Kerupuk di 17 Agustus, Punya Kisah Kelam