TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ciri-Ciri Karya Ilmiah yang Baik dan Benar, Penting Diketahui

Jangan asal-asalan saat menulis, ya

ilustrasi mengerjakan karya ilmiah (pixabay.com/Startup Stock Photos)

Apakah kamu sedang duduk di bangku sekolah atau kuliah? Jika iya, pasti gak asing dengan karya ilmiah. Berbeda dengan tulisan artikel yang dibuat dengan bahasa ringan dan sederhana, tulisan karya ilmiah lebih baku dan sistematis.

Nah, ciri-ciri karya ilmiah yang baik dan benar bukan hanya itu saja, lho. Masih banyak ciri-ciri lain yang perlu kamu tahu. Supaya, kamu bisa menghasilkan karya ilmiah yang tepat sesuai dengan kaidah penulisannnya.

Simak penjelasan ini, yuk!

Baca Juga: 7 Cara Mencari Jurnal Internasional untuk Referensi Karya Ilmiah

Ciri-ciri karya ilmiah

ilustrasi menulis karya ilmiah (pexels.com/Yan Krukov)

Karya ilmiah harus ditulis dengan benar agar tulisannya teruji dan valid. Diperlukan metode penelitian yang tepat juga. Kamu gak bisa asal-asalan menulis karya ilmiah, ya.

Perhatikan ciri-cirinya berikut:

  1. Harus sistematis
  2. Logis
  3. Empiris
  4. Argumentasi teori yang benar, relevan, dan sahih
  5. Harus menghubungkan argumentasi empiris dan argumentasi teoretis.

Agar lebih mudah memahami ciri-ciri tersebut, simak penjelasannya yang lengkap di bawah ini. Keep scrolling, ya!

1. Menggunakan metode ilmiah yang tepat

ilustrasi menulis karya ilmiah (unsplash.com/Mimi Thian)

Karya ilmiah harus logis dan empiris. Untuk itu, penulisannya pun berbasi metode ilmiah yang benar dan tepat. Metode ilmiah terdiri dari beberapa tahapan, seperti mengamati, merumuskan masalah, merancang hipotesis, serta mengumpulkan dan menganalisis data.

Menggunakan metode ilmiah dengan benar akan memudahkan proses penyusunan karya ilmiah dan menghasilkan hasil yang akurat. Sehingga, tulisan yang dipaparkan dalam karya ilmiah bisa diuji dan dipertanggungjawabkan.

2. Berdasarkan penelitian yang terpercaya

ilustrasi jurnal penelitian di Academia (freepik.com/Drobotdean)

Ciri-ciri karya ilmiah yang baik dan benar berikutnya, yaitu menggunakan penelitian yang terpercaya. Penelitian tersebut harus mengacu pada sumber yang dapat dipertanggungjawabkan, seperti jurnal ilmiah, buku, dan artikel yang telah melalui proses review.

Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa karya ilmiah yang dibuat memiliki keabsahan dan keakuratan yang tinggi. Selain itu, dalam penulisan karya ilmiah, wajib tanpa plagiasi. Sertakan sumber yang kredibel dan parafrase tulisannya.

Baca Juga: Cara Membuat Jurnal Penyesuaian, Fungsi, dan Contohnya!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya