ilustrasi menulis makna konotatif dan denotatif (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Kalau masih bingung dengan makna konotatif dan denotatif, kamu bisa lihat beberapa contoh berikut ini. Pahami dengan baik, ya!
Contoh kalimat makna konotatif
1. Gwenira merupakan anak emas dalam keluarganya.
"Anak emas" bermakna sebagai anak kesayangan
2. Setiap permasalahan harus diselesaikan dengan hati dingin.
"Hati dingin" bermakna sebagai sabar
3. Nikita membawa buah tangan dari Belanda.
"Buah tangan" bermakna sebagai oleh-oleh
Contoh kalimat makna denotatif
1. Ular dan kadal adalah jenis hewan reptil berdarah dingin.
2. Tulang rusuk berfungsi untuk melindungi organ-organ penting yang ada di dalam rongga dada.
3. Lala memiliki seekor kambing betina dan jantan.
Makna konotatif dan denotatif dapat kamu gunakan dalam sebuah kalimat, puisi, atau lainnya untuk memperindah kata yang kamu buat. Namun, sebelum memasukan dalam sebuah kalimat, kamu harus tau makna yang sebenarnya agar konteks kamu mudah dipahami.
Nah, itulah penjelasan mengenai makna konotatif dan denotatif. Sekarang giliran kamu untuk buat kalimat dengan makna konotatif dan denotatif, ya.
Oleh: Srikandy Indah Karina S.B