ilustrasi menghitung (pexels.com/Karolina Grabowska)
Berikut merupakan salah satu cara menghitung passing grade.
Passing Grade = (B x 4) - (S x 1) x 100 / JS x 4
Penjelasan:
B adalah jumlah jawaban benar
S adalah jumlah jawaban salah
JS adalah jumlah soal keseluruhan
Dalam rumus di atas, setiap jawaban benar dikalikan dengan poin per soal (4) dan setiap jawaban salah dikalikan dengan poin per jawaban (1). Hasil dari perkalian jawaban benar dikurangkan dengan jawaban salah, kemudian hasilnya dikalikan dengan 100. Akhirnya, hasil perkalian tersebut dibagi dengan jumlah soal keseluruhan, yang kemudian dikalikan dengan 4.
Contoh:
B = 30
S = 20
JS = 50
Maka, passing grade dihitung seperti ini:
Passing Grade = (30 x 4) - (20 x 1) x 100 / 50 x 4
= 120 - 20 x 100 / 200
= 100 x 100 / 200
= 50
Jadi, passing grade untuk peserta ujian tersebut adalah 50%.
Apabila terdapat lebih dari satu ujian, maka passing grade dapat dihitung menggunakan rumus berikut:
PG = ((B1 + B2) x 4) - ((S1 + S2) x 1)) x 100 / (JS1 + JS2) x 4
Rumus ini mirip dengan rumus sebelumnya, hanya saja menggabungkan variabel dari ujian pertama (dinyatakan sebagai B1, S1, dan JS1) dan variabel dari ujian kedua (dinyatakan sebagai B2, S2, dan JS2).
Alternatif lainnya adalah dengan menghitung passing grade masing-masing ujian terlebih dahulu, kemudian menjumlahkannya pada akhirnya menggunakan rumus berikut:
Passing Grade Total = PG1 + PG2 / 2
Angka pembagian disesuaikan dengan jumlah passing grade harian yang dihitung. Sebagai contoh, jika terdapat tiga ujian, maka pembagiannya adalah 3, dan seterusnya.