Primbon merupakan bagian dari tradisi masyarakat Jawa. Dalam keseharian, masyarakat Jawa sering kali menggunakan Primbon untuk mencari petunjuk dan nasihat terbaik saat akan menjalani berbagai kegiatan, termasuk pernikahan.
Petunjuk tentang bagaimana perjalanan bahtera rumah tangga kedua pasangannya. Akankah dipenuhi suka cita atau justru sempat beberapa kali terjatuh, dan sebagainya. Jika hasilnya baik, biasanya akan dilanjutkan ke pernikahan. Namun, apabila sebaliknya, ada yang sebagian melakukan ruwatan, ada juga pihak keluarga yang memutuskan mencari pengganti terbaik.
Salah satu istilah yang muncul dalam Primbon Jawa adalah yuwana, yang juga diyakini memiliki pengaruh terhadap keberlangsungan rumah tangga. Apa arti dari yuwana dalam primbon Jawa, dan akan seperti apakah dinamika kehidupan rumah tangganya? Mari, simak uraian berikut ini.