Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menggunakan laptop (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi menggunakan laptop (pexels.com/cottonbro studio)

Intinya sih...

  • Scopus adalah sumber jurnal ilmiah dari berbagai bidang pengetahuan yang mudah diakses.
  • Jurnal di Scopus terjamin keabsahannya dan dibagi ke dalam empat tingkatan, Q1 hingga Q4.
  • Langkah-langkah mencari jurnal di Scopus melalui laman resmi dengan filter berdasarkan bidang penelitian atau judul jurnal.

Cara mencari jurnal di Scopus perlu diketahui oleh mahasiswa yang hendak menyusun penelitian ilmiah dan tengah mencari referensi valid serta kredibel. Kamu bisa memulainya dengan mengakses situs resmi Scopus, lalu menggunakan fitur pencarian berdasarkan bidang studi atau judul jurnal untuk menemukan sumber yang relevan.

Untuk kamu yang hendak mencari jurnal di Scopus, di bawah ini ada pemaparan lebih lanjutnya. Yuk, simak dan catat langkah-langkahnya!

1. Apa itu Scopus?

ilustrasi membuka google (unsplash.com/Arkan Perdana)

Scopus adalah pangkalan data referensi abstrak dan sitiran yang meliputi berbagai bidang ilmu pengetahuan. Melalui laman ini, peneliti, akademisi, dan profesional bisa mengakses literatur ilmiah, menemukan artikel-artikel terbaru, serta melacak sitiran yang diterima oleh suatu karya ilmiah. 

Scopus mencakup ribuan jurnal ilmiah yang diakui secara internasional dan bisa diakses dengan mudah. Scopus memberikan akses luas terhadap penelitian terkini di berbagai bidang, mulai dari ilmu alam dan teknik, hingga ilmu sosial, humaniora, dan kedokteran.

Jurnal-jurnal yang dimuat di Scopus sudah terjamin dan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya. Jadi gak heran, jika laman ini menjadi pilihan para mahasiswa untuk mencari sumber referensi terpercaya yang dapat mendukung penelitiannya.

2. Tingkatan jurnal yang tersedia di Scopus

ilustrasi mengetik di komputer (pexels.com/Startup Stock Photos)

Jurnal internasional yang terindeks Scopus dibagi ke dalam empat tingkatan, Quartile 1 (Q1) hingga Quartile 4 (Q4). Tingkatan tersebut jadi patokan seberapa besar pengaruh jurnal tersebut. Semakin tinggi rangking atau tingkatan, maka semakin besar pula pengaruh jurnal tersebut dari jurnal terindeks Scopus lainnya.

Misalnya, dalam laman Scopus ada 100 jurnal di bidang pengetahuan alam. Untuk kategori Q1 dimuat 25 jurnal teratas dengan pengaruh yang paling tinggi dari jurnal tersebut. Sementara itu, untuk kategori Q2 adalah jurnal yang berada di peringkat 26 - 50, begitu terus hingga kategori terendah Q4.

3. Cara mencari jurnal di Scopus

ilustrasi perempuan mengetik di laptop (pexels.com/Mikhail Nilov)

Berikut adalah langkah-langkah mencari jurnal di Scopus:

  • Kunjungi laman resmi milik Scopus di https://www.scopus.com/home.uri.

  • Klik menu titik tiga di pojok kanan atas, lalu klik "Sources".

  • Jika ingin cari jurnal berdasarkan bidang penelitian, klik "Enter Subject Area", dan pilih sesuai kebutuhan..

  • Jika ingin cari berdasarkan judul, klik "Subject Area", lalu klik "Title", dan tulis judulnya di kolom "Enter Title".

  • Scopus akan menampilkan seluruh jurnal sesuai pencarian, dan kamu bisa juga memfilternya dengan menentukan kategori quartile hingga jenis sumber pada sisi kiri halaman.

  • Pilih jurnal yang diinginkan, dan cek bagian coverage untuk mengetahui tahun terindek Scopus. Disarankan memilih yang memiliki coverage "Present" agar lebih relevan.

  • Lihat jurnal secara langsung dengan menyalin judul jurnal dan kode ISSN yang tertera.

Demikianlah cara mencari jurnal di Scopus untuk kebutuhan penelitianmu. Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team