6 Metode Sederhana untuk Menulis Jurnal Harian agar Bisa Konsisten
Menulis jurnal harian dipercaya mempunyai banyak manfaat. Dengan menulis jurnal, berarti kita juga telah menuangkan isi pikiran dalam bentuk tulisan sehingga dapat mengurangi stres akibat beban pikiran yang menumpuk.
Di berbagai platform media sosial juga ada banyak sekali konten ajakan untuk memulai menulis jurnal harian agar dapat lebih tenang dan membuat hidup lebih tertata. Namun, kebanyakan orang masih bingung dalam memulai menulis jurnal sehingga kegiatan tersebut tidak berjalan dalam waktu yang lama. Padahal, dalam menulis jurnal kita bisa bebas menuliskan apapun yang kita suka dan inginkan, karena tidak ada ketentuan khusus dalam menulis jurnal harian untuk diri sendiri.
Nah, berikut ini adalah beberapa metode sedehana untuk menulis jurnal harian. Medotenya sangat mudah dan didasarkan dengan hal-hal kecil yang melekat dalam kehidupan sehari-hari. Yuk simak!
1. Experience
Metode pertama yang bisa diterapkan dalam menulis jurnal adalah menulis berdasarkan experience atau pengalaman. Kamu bisa menulis apa saja hal yang terjadi atau pengalamanmu di hari itu. Dengan hal tersebut, kamu bisa melakukan evaluasi sehingga terdorong untuk melakukan hal yang lebih baik lagi di keesokan hari.
Selain itu dengan menuliskan pengalaman dalam jurnal harian, maka akan membuatmu mengingat suatu kejadian atau pengalaman yang berkesan untuk dikenang dan dijadikan pembelajaran di kemudian hari.
2. Gratitude
Metode yang kedua adalah menulis jurnal harian berdasarkan gratitude atau rasa syukur. Kamu bisa menuliskan apa saja hal-hal yang kamu syukuri pada hari tersebut. Hal itu bisa membuat kita menjadi lebih tenang, lebih merasa cukup, bisa menghargai hal-hal kecil, dan menjadi pribadi yang pantai bersyukur.
3. Purpose
Metode selanjutnya adalah menulis berdasarkan purpose atau tujuan. Seperti yang kita tahu bahwa dalam menjalani kehidupan, diperlukan sebuah tujuan agar hidup lebih terarah dan semangat dalam menjalaninya. Biasanya tujuan berasal dari sebuah keinginan. Oleh karena itu, kamu bisa menuliskan keinginan-keinginan kecilmu di jurnal harian.
Kamu juga bisa menulis semua impianmu entah itu impian besar atau kecil sehingga hal tersebut bisa menambah semangat untuk meraihnya.
4. Brain dump
Singkatnya, brain dump adalah sebuah tindakan untuk mengekspresikan atau menuangkan isi pikiran dalam sebuah tulisan. Kamu bisa menuliskan apapun yang ada dipikiranmu dan juga berbagai keresahan yang dirasakan dan bisa dilakukan kapan saja.
Brain dump ini adalah wujud mengekspresikan pikiran atau ide tanpa filter, dilakukan secara spontan dan bebas.
5. Feeling
Beberapa hal yang terjadi dalam hidup terkadang memang membuat perasaan kita campur aduk. Hal tersebut bisa saja membuat kita stres dan kehilangan semangat hidup. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengelola perasaan dan mengakui apa yang sedang kita rasakan sehingga dapat dengan mudah mencari solusinya.
Dalam menulis jurnal harian, kamu juga bisa menulis berdasarkan feeling. Ceritakan apa yang sedang kamu rasakan, baik itu senang ataupun sedih sehingga diharapkan bisa mengurangi beban pikiran dan menimbulkan efek lega.
6. Learning
Semua kejadian dalam hidup, entah itu yang menyenangkan atau menyedihkan, pasti mempunyai hikmah atau pembelajaran yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu agar kamu juga bisa menjadi pribadi yang lebih tenang, pandai bersyukur, dan mudah mengingat suatu hal baik, kamu bisa menuliskan apa saja yang dipelajari dalam jurnal harian kamu.
Nah, itulah beberapa metode sederhana dalam menulis jurnal harian. Sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari bukan? Menulis juga mempunyai berbagai jenis metode yang bisa disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kita.
Menulislah bukan karena terpaksa sehingga kamu bisa senang dan konsisten dalam menjalaninya.
