Masuk ke dunia perkuliahan bukan cuma soal mengejar IPK tinggi dan menyelesaikan skripsi. Kampus juga menjadi tempat yang penuh dengan aktivitas non-akademik, salah satunya lewat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Banyak mahasiswa tertarik ikut UKM demi memperluas relasi, mengasah soft skill, atau sekadar mencari pelarian dari rutinitas kuliah. Tapi di balik semua manfaatnya, bergabung dengan UKM juga membawa konsekuensi yang gak sedikit.
Sebelum memutuskan ikut UKM, ada baiknya mempertimbangkan beberapa hal dengan matang. Jangan cuma tergoda karena teman ikut atau karena selebaran promosi yang kelihatan seru. Setiap UKM punya dinamika sendiri, dan gak semua orang cocok dengan pola kegiatan atau lingkungannya. Daripada asal ikut lalu merasa kewalahan, lebih baik refleksi dulu lewat lima poin penting berikut ini.