Menara Hassan sebagai Ikon Kota Rabat Maroko (pixabay.com/Larsonb)
Kota Rabat di Maroko menjadi tuan rumah pusat pembelajaran bahasa Arab bagi para pelajar internasional, dikenal sebagai Qalam wa Lawh. Institusi ini menyediakan beragam program studi di luar negeri selama semester, musim panas, dan musim dingin.
Satu hal menarik adalah bahwa untuk belajar selama 4 minggu atau satu bulan di Maroko, kita tidak perlu visa, meskipun tidak semua biaya, seperti tiket pesawat pulang-pergi, disertakan.
Qalam wa Lawh, sebagai lembaga pembelajaran bahasa Arab terkemuka di Rabat, telah diakreditasi oleh Brookhaven College (sebuah perguruan tinggi komprehensif di Amerika) di bawah Southern Association of Colleges and Schools (www.sacscoc.org) dan menjadi anggota The American Association of Teachers of Arabic. Kurikulum yang diterapkan di Qalam Center sesuai dengan The American Council for the Teaching of Foreign Languages.
Program pembelajaran bahasa Arab dan budaya yang ditawarkan terbuka untuk pendaftaran setiap tahun dengan total 4 sesi, sesuai dengan musim di Maroko: gugur, musim dingin, semi, dan panas. Beasiswa tersedia dalam dua kategori, yaitu penuh dan parsial, mencakup program dan akomodasi. Beasiswa penuh diberikan kepada 5 peserta, sementara beasiswa parsial diberikan kepada 10 peserta. Sejak tahun 2009, Qalam Center telah menyambut 700 mahasiswa dari Amerika, Eropa, Asia Timur, Asia Tenggara, dan Afrika Selatan.
Setiap pengalaman di negara-negara tersebut membawa cerita unik dan berharga, yang memperkaya pemahaman akan Bahasa Arab dan keragaman budaya di dunia Arab. Melalui beasiswa ini, para penerima beasiswa tidak hanya memperoleh pengetahuan bahasa yang mendalam, tetapi juga pengalaman yang tak terlupakan yang membentuk perspektif baru tentang dunia dan diri mereka sendiri. Semoga artikel ini dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk mengeksplorasi peluang pendidikan dan budaya di negara-negara Arab, serta meningkatkan pemahaman dan hubungan antarbudaya.