Profil KAIST, Kampus Xaviera Clash of Champions di Korea Selatan

16 Jul 2024, 17:30 WIB

KAIST (posspika.kemdikbud.go.id)

Intinya sih...

KAIST, kampus terbaik ke-53 di dunia menurut QS World Rankings 2025, fokus pada science dan teknologi.
Didirikan pada tahun 1971 oleh Presiden Korea Selatan, KAIST telah menghasilkan puluhan ribu mahasiswa ahli sains dan teknologi.
Dikenal sebagai universitas riset terkemuka, KAIST memiliki 5 colleges, 7 sekolah, 55 program studi, dan membuka pendaftaran untuk mahasiswa internasional.

Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) merupakan kampus terbaik ke-53 secara global menurut QS World Rankings 2025. Bak ITB atau ITS di Indonesia, KAIST adalah kampus yang fokus pada science dan teknologi.

Xaveria Putri, salah satu peserta game show Clash of Champions, merupakan salah satu mahasiswa KAIST asal Indonesia. Ia mendalami dua bidang, yaitu Computer Science dan Business Tech Management. Penasaran dengan KAIST? Ini dia ulasan singkatnya.

1. Sejarah berdirinya KAIST

KAIST (youtube.com/KAIST)

KAIST hadir untuk memberikan inovasi-inovasi baru yang akan mengubah Korea Selatan di masa depan. Park Chung Hee selaku Presiden Korea Selatan saat itu, menginisiasi universitas riset yang mendunia. Lalu, berdirilah Korea Advanced Institute of Science sejak tahun 1971.

10 tahun kemudian berganti nama jadi Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST). Berawal dari sekolah pascasarjana saja, KAIST mulai membuka program sarjana pada tahun 1986. Di tahun 1989, KAIST berpindah lokasi dari Seoul ke Daejeon.

Kini, KAIST dikenal sebagai universitas riset terkemuka di dunia. KAIST telah menghasilkan puluhan ribu mahasiswa yang ahli di bidang sains dan teknologi.

Menurut Times Higher Education (THE) World University Rankings 2024, KAIST menduduki posisi ke-83. KAIST juga menduduki peringkat ke-18 dari seluruh universitas di Asia. QS World University Rankings 25 mencatat bahwa KAIST ada di peringkat 53 melawan berbagai universitas di seluruh dunia.

2. Departemen dan jurusan

perkembangan KAIST University (kaist.ac.kr)

KAIST terdiri dari 5 colleges (fakultas), 7 sekolah, 55 program studi, 25 departemen, dan 13 sekolah pascasarjana. Di antaranya sebagai berkut:

1. College of Natural Sciences:

Physics
Mathematical Sciences
Chemistry
Nanoscience and Technology

2. College of Life Science and Bioengineering

Biological Sciences
Graduate School of Medical Science and Engineering
Department of Brain and Cognitive Sciences
Graduate School of Engineering Biology
Graduate School of Stem Cell and Regenerative Biology

3. College of Engineering

Mechanical Engineering
Aerospace Engineering
Electrical Engineering
School of Computing
Civil and Environmental Engineering
Bio and Brain Engineering
Industrial Design
Industrial and Systems Engineering
Chemical and Biomolecular Engineering
Materials Science and Engineering
Nuclear and Quantum Engineering
Cho Chun Shik Graduate School of Mobility
Kim Jaechul Graduate School of AI
Semiconductor System Engineering
Green Growth & Sustainability
Graduate School of Semiconductor Technology
Graduate School of Ai Semiconductor
Graduate School of Metaverse
Graduate School of System Architect

4. College of Liberal Arts and Convergence Science

School of Digital Humanities and Computational Social Sciences
Graduate School of Culture Technology
Moon Soul Graduate School of Future Strategy
Graduate School of Science and Technology Policy
Master’s Program in Science Journalism
Master’s Program in Intellectual Property
Master’s Program in Future Strategy

5. College of Business

School of Management Engineering (Seoul Campus)
School of Business and Technology Management (Daejeon Campus)

6. School of Transdisciplinary Studies

3. Pendaftaran

KAIST (youtube.com/KAIST)

Bagi yang tertarik mendaftar ke KAIST, kamu bisa membuka laman pendaftaran khusus mahasiswa internasional di https://admission.kaist.ac.kr/intl-undergraduate/notice/notice#1903.

KAIST membuka dua sistem pendaftaran melalui jalur early dan regular.