7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modern

Alat musik yang terbuat dari kulit hewan

Alat musik membranofon adalah alat musik yang bahannya terbuat dari selaput kulit atau membran. Biasanya, alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dengan tangan ataupun alat pukul khusus yang sudah disediakan. 

Bukan sekedar dipukul, namun alat musik membranofon dipukul dengan gaya tertentu, sehingga menggetarkan membran dan menghasilkan suara. Berikut adalah contoh dari alat musik membranofon yang harus kamu ketahui. 

1. Drum

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modernilustrasi laki-laki memainkan drum (pexels.com/Meenakshi Vinay Rai)

Alat musik ini sering terlihat pada acara band hingga acara tradisional. Drum termasuk alat musik membranofon yang dibunyikan dengan pukulan tangan atau tongkat. Cangkang drum terbuat dari kayu, sementara kulit drum terbuat dari bahan sintetis seperti plastik. 

Dalam sejarahnya, drum berasal dari budaya Neolitik di China lalu menyebar ke seluruh Asia. Di periode ini jugalah saat penciptaan Drum Dong Son Perunggu di Vietnam pada tahun 3000 SM. 

2. Tifa

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga ModernAlat musik tifa (kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Jika kamu pernah berkunjung ke Papua dan melihat acara rakyatnya, alat musik Tifa adalah salah satu yang akan terlihat. Tifa merupakan alat musik membranofon yang digunakan di Papua dan Maluku. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul menggunakan jari atau telapak tangan. 

Tifa terbuat dari sebatang kayu yang dikosongkan isinya dan salah satu sisi ujungnya ditutup dengan kulit rusa yang telah dikeringkan. Kemudian, pada tepi atau badan tifa terdapat ukiran yang biasanya mengandung unsur cerita sebagai ungkapan rasa syukur si pembuat alat musik ini. 

3. Bongo

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modernilustrasi laki-laki memainkan alat musik Bongo (instagram.com/andyrif)

Alat musik ini diklasifikasikan dalam keluarga drum. Bongo dimainkan dengan cara dipukul menggunakan tangan. Secara tradisional, biasanya alat musik ini diletakkan di antara dua kaki dengan bongo yang lebih kecil di sebelah kiri. 

Bongo dibuat dari kulit hewan seperti kerbau dan sapi. Proses pembuatan bongo biasanya diawali dengan merendam kulit mentah, lalu ditempatkan di atas cangkang drum dan ditahan dengan lingkaran logam sampai kering. 

Baca Juga: Mirip dengan Biola, Ini Fakta Unik Alat Musik Rebab

4. Gendang

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modernilustrasi laki-laki memainkan gendang (pexels.com/Asep Saeful Bahri)
dm-player

Gendang merupakan alat musik membranofon yang dibuat dari bahan kayu dan dibentuk sedemikian rupa yang dilapisi oleh selaput (kulit sapi). Gendang atau nama lainnya kendang, adalah alat musik yang digunakan dalam gamelan dengan fungsi mengatur irama. 

Alat musik ini dibunyikan dengan tangan dan tanpa bantuan apa pun. Biasanya, gendang terbuat dari kayu nangka, kelapa, atau cempedak. Kulit kerbau juga sering digunakan sebagai bam (permukaan bagian yang memancarkan ketukan bernada rendah). 

5. Tuma

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga ModernAlat musik tuma (Fecebook.com/Pelangi Indonesia)

Alat musik membranofon selanjutnya adalah tuma. Apakah kamu pernah melihat alat musik ini secara langsung? Tuma adalah alat musik membranofon yang berasal dari Kalimantan Barat. Seperti jenis drum lainnya, tuma juga dimainkan dengan cara ditepuk menggunakan tangan. 

Tuma terbuat dari kulit kambing serta kijang untuk bagian membrannya. Penggunaan kulit kijang bertujuan untuk menghasilkan suara musik yang nyaring.

6. Jatung Adau

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modernilustrasi sekelompok orang memainkan Jatung Adau (wikimedia.commons)

Jatung Adau merupakan alat musik membranofon yang berasal dari suku Kenyah, tepatnya Kalimantan Timur. Ada beberapa sebutan yang berbeda untuk alat musik ini, misalnya saja bagi suku Modang menyebut alat musik ini sebagai Tuwang. Jatung Adau yang merupakan sejenis alat musik kendang ini, mempunyai garis tengah 45 cm, sementara di bagian ekor sekitar 25 cm. 

Alat musik ini dihasilkan dari kayu adau yang kuat dan tidak mudah pecah. Untuk membrannya terbuat dari kulit lembu hutan atau kulit kijang yang bagian belakangnya diikat dengan menggunakan rotan dan ring pengikat dengan nama serapah.

7. Tambua

7 Contoh Alat Musik Membranofon, dari Tradisional hingga Modernilustrasi sekelompok orang memainkan Tambua (wikimedia.commons)

Terakhir, ada tambua. Tambua merupakan alat musik membranofon yang berasal dari Minangkabau. Alat musik ini terbuat dari kayu yang berlubang dengan kedua permukaan ditutup kulit yang ditabuh untuk menghasilkan bunyi. 

Untuk ukurannya, tambua memiliki ukuran sepanjang 45 cm, diameter lingkaran sebelah kanan 28 cm, serta diameter sebelah kiri diameternya 24 cm. Pemain tambua akan memukul kedua permukaan kulit dengan tempo yang disesuaikan. 

Alat musik membranofon adalah salah satu alat musik yang menghasilkan bunyi dengan memukul membran yang ada pada alat yang dimainkan. Terbuat dari kulit hewan, alat musik membranofon jadi salah satu alat musik yang dimainkan dalam acara rakyat atau suku suatu daerah. 

Nah, itulah informasi mengenai alat musik membranofon. Dari alat musik yang disebutkan di atas, alat musik mana yang pernah kamu mainkan?

Oleh: Srikandy Indah Karina S.B

Baca Juga: Mengenal 10 Alat Musik Maluku dan Cara Memainkannya

Topik:

  • Bella Manoban
  • Febriyanti Revitasari
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya