Dalam dunia akademik, tindakan plagiasi merupakan sebuah tindakan yang tidak terpuji. Hal ini karena plagiasi dianggap sebagai bentuk mencomot pemikiran seseorang tanpa melakukan perubahan sedikit pun. Tentu saja tindakan ini dapat merusak mental dan kebiasaan pelajar.
“Beberapa siswa masuk tanpa keahlian penelitian, penulisan, dan referensi yang kuat,” ujar Simon Bullock, pakar subjek dari Quality Assurance Agency (QAA), dilansir The Guardian.
Menggunakan pemikiran orang atau tokoh tertentu merupakan hal yang perlu dilakukan dan dijadikan sebagai acuan. Namun untuk melakukannya, kita tetap butuh yang namanya melakukan parafrase, yakni sebuah teknik menyampaikan ulang sebuah gagasan dengan menggunakan kata-kata sendiri.
Oleh karena itu, berikut ini lima tips melakukan parafrase tulisan ilmiah yang baik dan benar. Catat, ya!