Apakah kamu sering merasa ada tetapi seolah tidak dianggap dalam keluargamu sendiri? Kamu mungkin tumbuh menjadi pribadi yang penurut, mudah bergaul, dan selalu berusaha menyenangkan orang lain demi menghindari konflik. Tanpa disadari, sikap ini bisa jadi adalah caramu beradaptasi agar tidak menjadi beban bagi keluarga.
Jika pola ini terdengar relate, bisa jadi kamu mengalami sindrom ‘anak tak terlihat’ atau invisible child. Istilah ini merujuk pada anak yang belajar untuk melindungi diri dari situasi keluarga yang kacau dengan cara menjadi tidak terlihat. Peran ini adalah salah satu dari enam pola perilaku yang diadopsi anak-anak dari sistem keluarga yang tidak berfungsi untuk bertahan hidup.