ilustrasi ibu dan anak membaca buku (pexels.com/olly)
Dilansir Parents, Sharon Saline, PsyD, psikolog klinis berlisensi, juga menjelaskan, bahwa ciri lain dari orangtua dengan gaya pengasuhan low-demand adalah mereka cenderung menggunakan komunikasi tidak langsung dalam berinteraksi dengan anak. Alih-alih memberikan pertanyaan atau instruksi langsung yang bisa terasa membebani, mereka lebih memilih pendekatan yang penuh rasa ingin tahu untuk memulai percakapan.
Contohnya, daripada bertanya, "Sudah selesai tugasnya?" mereka mungkin berkata, "Aku penasaran, tugasnya sudah sejauh mana?". Pendekatan ini membantu anak merasa lebih nyaman dan tidak tertekan oleh pertanyaan yang mengharuskan jawaban spesifik.
Selain itu, mereka cenderung menggunakan pertanyaan terbuka seperti "Bagaimana?" atau "Apa yang kamu pikirkan?", daripada pertanyaan tertutup yang membutuhkan jawaban sederhana seperti "ya" atau "tidak." Pola komunikasi ini memungkinkan anak merasa didengar, meningkatkan rasa percaya diri, dan memperkuat hubungan emosional dengan orangtua.