Media sosial sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita saat ini. Hampir semua orang menggunakan platform digital untuk berkomunikasi, berbagi momen, hingga mencari informasi. Di tengah maraknya penggunaan media sosial, banyak orangtua yang bingung kapan waktu yang tepat untuk memperbolehkan anak mereka memiliki akun sendiri. Terlalu dini, bisa jadi anak belum siap menghadapi kompleksitas dunia maya. Namun terlalu lama menunda, justru membuat anak ketinggalan dalam literasi digital yang kini jadi keterampilan penting.
Keputusan memperbolehkan anak memiliki media sosial memang gak bisa disamakan untuk setiap anak. Ada yang sudah menunjukkan kematangan di usia 12 tahun, tapi ada juga yang di usia 15 tahun masih belum siap. Daripada hanya berpatokan pada usia, lebih baik perhatikan tanda-tanda kematangan dan kesiapan mereka. Berikut lima tanda anak sudah siap punya media sosial yang patut orangtua perhatikan!