ilustrasi pasangan membaca buku bersama (pexels.com/cottonbro)
Ketika pasangan melakukan kesalahan, hindari menyalahkannya secara langsung. Tunggu hingga tidak ada anak di sekitar, lalu bicarakan situasinya dengan tenang dan berikan maaf. Ingatlah, bahwa pasangan adalah mitra dalam bekerja sama. Mendukung satu sama lain dengan penuh makna akan sangat membantu melewati perbedaan.
Jangan biarkan perbedaan gaya parenting merusak hubungan. Perlu dengarkan dan kompromikan pada hal-hal yang penting. Kesepakatan bahwa kamu dan pasangan merupakan satu tim dapat membantu menciptakan keharmonisan dalam keluarga. Selain itu, sadarilah bahwa sebagai orangtua, jadi tindakan dan kata-kata dapat menjadi contoh yang kuat kepada anak-anak.
Jika perbedaan tidak dapat diselesaikan dengan baik, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional, seperti seorang terapis. Cara ini cukup efektif untuk membangun komunikasi yang adaptif dan memahami sudut pandang pasangan dengan lebih mendalam lewat bantuan profesional.
Mengatasi perbedaan gaya parenting dengan pasangan memang merupakan tantangan umum dalam hubungan. Meskipun demikian, ingatlah bahwa pada dasarnya orangtua memiliki cinta yang sama terhadap anak-anak dan keinginan untuk memberikan yang terbaik. Inilah pentingnya untuk mencari cara berempati terhadap pandangan pasangan, mencari titik tengah, dan berkompromi.