Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kreativitas merupakan aspek penting dalam proses perkembangan anak. Pasalnya, ini akan mempengaruhi cara dia berpikir, menyelesaikan masalah, dan mengekspresikan diri.
Sayangnya, masih banyak orangtua yang tidak tahu cara tepat melatih kreativitas anak. Ujung-ujungnya, potensi yang dimiliki anak jadi terkubur atau bahkan hilang. Tentu hal tersebut sangat disayangkan, bukan?
Nah, agar hal itu tidak terjadi, berikut lima cara melatih sisi kreatif anak agar bisa berkembang maksimal. Jangan menahan apalagi membatasi ruang kreativitas anak, ya!
Baca Juga: Inilah Kekuatan Dongeng Bagi Perkembangan Anak!
1. Memberikan waktu untuk bermain
ilustrasi anak-anak sedang bermain (pexels.com/Rudi Hartono) Sebagai orangtua, kamu perlu memberikan anak kesempatan untuk bermain secara bebas tanpa terlalu banyak arahan. Jangan selalu berusaha mengatur dan mengendalikan apa yang ingin dia mainkan.
Bebas bermain membantu mengembangkan imajinasinya. Ini juga memungkinkan dia mengeksplorasi ide-ide baru serta menciptakan dan mengekspresikan kreativitas dengan cara yang alami.
2. Menyediakan bahan-bahan untuk menunjang kreativitas
ilustrasi orang tua dan anak (pexels.com/Jep Gambardella) Memberikan bahan-bahan yang merangsang kreativitas juga harus dilakukan jika ingin anak menjadi kreatif. Orangtua perlu menyediakan bahan, seperti kertas, pensil warna, cat air, atau mainan konstruksi.
Tahap ini akan memotivasi anak mengeksplorasi dan mengembangkan kemampuannya dalam berkreasi. Bahan-bahan ini juga memungkinkan dia mengekspresikan ide-ide dengan lebih leluasa, lho.
3. Mendorong anak untuk bertanya dan mencari tahu
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi ayah dan anak (pexels.com/Nicole Michalou) Mendorong anak untuk bertanya dan mengeksplorasi pengetahuan baru juga tidak kalah pentingnya. Ini adalah cara yang baik dan menarik untuk merangsang sisi kreatifnya.
Bukalah diskusi dan berikan jawaban. Selain itu, dukung anak untuk melakukan penemuan baru, sehingga anak akan merasa didukung untuk terus mempertanyakan dunia di sekitarnya.
Baca Juga: 5 Supportive Parenting yang Memaksimalkan Perkembangan Diri Anak
4. Menghadirkan berbagai pengalaman
ilustrasi ayah dan anak hiking (pexels.com/Monika Balciuniene) Menghadirkan berbagai macam pengalaman akan membantu memperluas wawasan anak. Ini juga dapat merangsang kreativitas anak dengan cara yang menyenangkan. Kunjungan ke museum, pertunjukan seni, atau kegiatan di luar ruangan perlu dilakukan. Pasalnya, ini akan memperkaya pengalaman anak dan menginspirasi ide-ide baru.