TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Inilah Manfaat Bermain di Ruang Terbuka bagi Tumbuh Kembang Anak  

Nestlé DANCOW Imunutri sediakan ruang terbuka aman anak

Peresmian Nestlé DANCOW Imunutri Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Garuda di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. (21/7/23) (IDNTimes/Dina Fadillah Salma)

Jakarta, IDN Times- Bermain dan berinteraksi di luar rumah dapat merangsang berbagai aspek tumbuh kembang anak. Memberikan ruang untuk buah hati mengeksplor dunia di sekitarnya akan menjadi stimulus yang baik bagi perkembangan potensi diri.

Nestlé DANCOW Imunutri menyadari betapa penting ruang terbuka yang aman dan nyaman sebagai tempat eksplorasi dan stimulasi bagi si kecil. Oleh karenanya, sebagai bentuk komitmen Nestlé DANCOW Imunutri terhadap tumbuh kembang dan kesehatan anak Indonesia, melalui kampanye #AkuDanKauSukaDancow, Nestlé DANCOW Imunutri lakukan peremajaan ruang publik terbuka ramah anak di lima kota, yakni Jakarta, Banjarmasin, Tebing Tinggi, Makassar, dan Sidoarjo.

Lebih lanjut mengenai pentingnya ruang terbuka yang aman dan ramah anak, dalam bincang interaktif pada Jumat (21/7/23), Nestlé DANCOW Imunutri hadirkan psikolog anak untuk bicara lebih jauh mengenai hal tersebut. Yuk, simak pentingnya bermain di ruang terbuka bagi anak menurut psikolog! 

1. Bagus untuk tubuh, main di luar bisa berdampak positif untuk kesehatan anak

Peresmian Nestlé DANCOW Imunutri Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Garuda di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. (21/7/23) (IDNTimes/Dina Fadillah Salma)

Orissa Anggita Rinjani, Psikolog dan Co-Founder Rumah Dandelion menyampaikan pentingnya bagi orangtua untuk mengajak anak bermain dan berinteraksi di luar ruangan. Tak hanya merangsang pertumbuhan motorik anak, bermain di ruang terbuka juga memiliki dampak positif dalam berbagai aspek. 

Orissa menjelaskan, "Main di luar ruangan itu manfaatnya itu bukan cuma satu aspek motorik aja, tapi semua aspek perkembangan itu bisa terdampak dan bisa bermanfaat secara positif."

Ditinjau dari aspek kesehatan, banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh buah hati bila diajak main di luar rumah. Paparan sinar matahari, kesehatan fisik, dan keuntungan lainnya bisa turut dirasakan oleh anak kecil.

"Dari kesehatan, bermain di luar ruangan satu kena paparan sinar matahari, itu bisa berdampak pada kesehatan tulang, staminanya juga jadi lebih baik, kemudian sebenarnya itu akan menjaga regulasi jam tubuh," 

2. Ajarkan kosakata hingga diskusi, ada banyak manfaat ajak anak main di ruang terbuka dengan pendampingan orangtua

Peresmian Nestlé DANCOW Imunutri Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Garuda di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. (21/7/23) (IDNTimes/Dina Fadillah Salma)

Dalam kesempatan yang sama, Orissa menyampaikan beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari permainan outdoor untuk anak. Misalnya mengajarkan kosakata baru pada anak, dapat dilakukan dengan memberikan pengetahuan dan pengenalan terhadap hal-hal di sekitar tempat bermain. 

Orangtua juga bisa mengajak anak untuk berdiskusi serta mengenalkan pengetahuan baru mengenai dunia di sekitarnya. Dijelaskan Orissa, stimulus ini dapat merangsang sikap kritis buah hati dan rasa ingin tahu yang tinggi. 

Baca Juga: 5 Cara Mendidik Anak dengan Teknik Parenting Lembut, Coba Terapkan! 

3. Perhatikan waktu ideal untuk anak bermain di luar ruangan dan keselamatan anak

Peresmian Nestlé DANCOW Imunutri Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Garuda di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. (21/7/23) (IDNTimes/Dina Fadillah Salma)

Bermain memberikan banyak stimulus positif untuk anak. Misalnya saat anak mencari tahu cara menggunakan suatu alat, Ia akan mengerahkan daya pikir dan tenaga untuk mencari tahu bagaimana alat tersebut bisa digunakan serta memainkannya tanpa melukai tubuh. 

Supaya mendapatkan manfaat yang optimal, orissa menyarankan durasi ideal yang bisa dimanfaatkan si kecil untuk bermain di luar, "Kalau untuk anak-anak usia dini, sebenarnya, idealnya adalah dua jam sehari untuk aktivitas fisik. "

Selama anak bermain di luar, orangtua harus memberikan pengawasan serta perlindungan agar tak terjadi kelalaian yang merugikan. Orangtua bisa bertindak sebagai pengawas, memonitor anak dari jarak tertentu yang dapat menjangkau anak namun tak sampai mengganggu pergerakannya. 

Orissa menambahkan agar orangtua perlu memastikan keselamatan anak saat bermain, "Jadi yang pertama kita memang perlu memastikan memang safety anak."

4. Bila aspek pertumbuhan dapat berkembang optimal untuk anak, maka bisa meningkatkan rasa percaya diri

ilustrasi bermain bersama anak (pexels.com/Elina Fairytale)

Melalui kegiatan bermain di ruang terbuka, berbagai aspek tumbuh kembang anak turut terpacu. Mulai dari aspek motorik, kognitif, bahasa hingga sosial dapat meningkat dengan permainan di luar ruangan atas pengawasan orangtua. 

“Pembangunan seluruh aspek tersebut akan berdampak pada peningkatan kepercayaan diri buah hati, sehingga mereka dapat memaksimalkan potensinya dalam belajar dan berkreasi,” ungkap Orissa.

Baca Juga: 5 Kesalahan Parenting yang Membuat Anak Jadi People Pleasure

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya