TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kebiasaan Sederhana yang Latih Kepedulian Anak, Biar Gak Egois!

Baiknya dibiasakan sejak dini

ilustrasi anak kecil (pexels.com/Alexandr Podvalny)

Sifat empati dalam diri seorang anak gak muncul begitu saja. Hendaknya kamu senantiasa melatihnya sedini mungkin agar dia tumbuh menjadi pribadi yang memiliki jiwa sosial tinggi.

Lantas, bagaimana cara mengajari anak agar dia peduli pada sekitarnya? Berikut beberapa perilaku positif yang bisa anakmu terapkan dalam kehidupan sehari-harinya. Yuk, simak!

1. Menolong teman yang sedang kesusahan

ilustrasi mengajari teman (pexels.com/olia danilevich)

Mintalah anakmu menolong temannya yang sedang kesulitan mengerjakan sesuatu. Tentunya sesuaikan dengan kemampuannya, ya. Semisal membantu mengerjakan PR, memperbaiki mainan yang rusak, mengantarkan temannya pulang, dan sebagainya.

Dengan begitu, perlahan dia akan mempunyai kepekaan sosial yang tinggi dan jauh dari sikap egois. Lebih dari itu, perilaku anakmu tersebut juga akan membuatnya mudah bergaul dan mendapatkan banyak teman.

2. Berbagi mainan atau makanan

ilustrasi anak bermain bersama (pexels.com/cottobro)

Selanjutnya yaitu ajarilah si kecil berbagi apa yang dimilikinya, semisal makanan atau mainan. Kalau gak dibiasakan sejak dini, mungkin anakmu akan jadi orang yang pelit serta mau menang sendiri.

Jelaskan pula padanya sebagai manusia kita gak bisa hidup sendiri, harus saling tolong-menolong. Suatu saat mungkin dia juga akan mengalami situasi di mana harus meminjam atau menerima bantuan dari orang lain.

Baca Juga: Inspirasi Gaya Parenting dari 5 Orang Terkaya di Dunia, Berani Coba?

3. Menyayangi binatang dan orang-orang sekitarnya

ilustrasi anak sayang binatang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Rasa peduli juga dapat ditumbuhkan melalui kedekatan anak dengan binatang kesayangannya. Di rumah, kamu bisa memelihara kucing atau binatang peliharaan lainnya, lalu biarkan dia turut merawatnya.

Selain binatang, bimbing pula si kecil untuk menyayangi orangtua dan saudaranya. Caranya yaitu lewat pelukan, pujian, berkata sopan, saling membantu, dan tindakan positif lainnya.

4. Menyelesaikan pekerjaan rumah

ilustrasi anak membersihkan kaca (pexels.com/Gustavo Fring)

Ketika kamu sedang sibuk mengerjakan suatu pekerjaan di rumah, jangan biarkan anakmu menonton saja. Berikan si kecil kesempatan untuk membantu agar dia menjadi sosok yang ringan tangan dan peduli pada orang lain.

Semisal kamu sedang memasak, mintalah dia untuk memotong sayur atau mengupas bumbu. Cara lainnya yaitu kamu bisa memberikan tugas rumah sesuai usia dan kemampuannya. Contohnya membuang sampah, menyapu lantai, dan membersihkan kamar mandi.

Baca Juga: 5 Akibat Menerapkan Metode Strict Parenting pada Anak Remaja

Verified Writer

Iis E.

A full-time mother and part-time writer.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya