Anak “Broken Home”, Kalian Pasti Mengerti 4 Penderitaan Ini
Ada kalanya hidup tidak sesuai yang diharapkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap manusia yang terlahir ke dunia pasti mempunyai impian memiliki keluarga yang harmonis dan bahagia. Keluarga adalah hal yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan setiap individu, bahkan masa depan seorang anak bergantung dari baik tidaknya hubungan sebuah keluarga. Namun adakalanya keluarga mengalami perpecahan yang berakibat perceraian, inilah yang dinamakan “Broken Home”.
Arti broken home atau keluarga tak utuh adalah kondisi di mana keluarga mengalami perpecahan atau adanya kesenjangan dalam rumah tangga, entah itu berawal dari cekcok kedua orang tua, perselingkuhan, bahkan perkelahian yang berakibat putusnya tali yang dirangkai keluarga atau perceraian.
Dalam kondisi ini, terutama bagi si anak seakan melihat dunia runtuh tepat di hadapannya, karena hilangnya cinta dan kasih sayang kedua orang tuanya hingga mengakibatkan trauma psikologi yang cukup fatal dan membekas dalam dirinya. Betapa tidak, Ia merasa bahwa apa yang selama ini dimiliki setiap individu begitu saja hilang dalam sekejap dan sulit untuk disembuhkan.
Apabila kalian korban dari “Broken Home”, kalian pasti sangat mengerti 4 dampak dari broken home di bawah ini.
1. Kehilangan
Korban Broken Home benar-benar mengerti apa itu yang dinamakan kehilangan sesungguhnya. Bagi kalian orang normal, kehilangan semisal pacar atau barang berharga itu bukanlah hal yang perlu ditangisi hingga berlarut-larut. Kehilangan yang dialami oleh anak broken home bukanlah kehilangan yang bisa di dapat atau dikembalikan seperti semula. Mereka benar-benar kehilangan apa yang selama ini dimiliki setiap keluarga utuh, cinta dan kasih sayang.
Baca Juga: 5 Alasan Logis Anak Broken Home Juga Bisa Sukses dan Hidup Bahagia
Baca Juga: 10 Artis ini Buktikan Bisa Sukses, Meski dari Keluarga Broken Home
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.