TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Syarat Kamar Anak Jadi Lebih Aman dan Sehat, Ortu Wajib Tahu! 

Salah satunya rak yang mudah dijangkau oleh anak

ilustrasi rak yang mudah dijangkau oleh anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Dalam dunia desain kamar anak, keamanan dan kesehatan bukan sekadar wacana, tapi fokus utama yang wajib dilakukan. Dari pemilihan perabotan yang ramah anak sampai pencahayaan yang tepat, orangtua perlu memenuhi syarat kamar anak jadi lebih aman dan sehat. Kita perlu detail dan teliti dalam memilih segala instrumen untuk kamar putra dan putri tersayang.

Membuat kamar tidur anak sebagai tempat beristirahat sekaligus area tumbuh kembang mereka yang aman dan sehat, kita perlu memperhatikan beberapa hal yang sering kali diabaikan oleh orangtua. Inilah beberapa syarat agar kamar tidur anak jadi lebih aman dan sehat.

1. Desain kamar yang aman untuk anak

ilustrasi kamar anak dengan desain yang ceria (unsplash.com/ Kenny Eliason)

Desain yang aman untuk anak menjadi kunci menciptakan lingkungan yang baik untuk perkembangan anak. Risiko bahaya atau cedera pada anak bisa kita hindari dengan memilih perabotan serta peralatan yang bebas dari sudut tajam atau bahan beracun. Pencahayaan yang baik, tata letak yang bijak, serta pemakaian bahan ramah anak juga bagian penting dari desain yang aman, lho.

Melalui pendekatan ini, anak-anak bisa menjelajahi dunia sekitarnya dengan rasa aman, bebas, kreatif yang memungkinkan mereka untuk tumbuh secara optimal. Sedangkan untuk orangtua, perasaan was-was bisa dihindari, kan?

2. Pemakaian cat ramah lingkungan dan bebas amonia

ilustrasi cat dinding yang ramah lingkungan dan bebas dari amonia (pexels.com/Max Rahubovskiy)

Pemakaian cat ramah lingkungan serta bebas amonia dalam desain interior menjadi langkah positif dalam mendukung kehidupan yang sehat, nih. Dengan menggunakan cat bebas amonia, anak-anak dapat terbebas dari risiko paparan bahan kimia berbahaya yang dapat memberikan dampak negatif pada pernapasan mereka.

Cat ramah lingkungan juga dapat mendukung upaya dalam mengurangi dampak buruk pada lingkungan, lho. Artikel ilmiah Universitas Airlangga menyebutkan jika senyawa anorganik pada ammonia bisa menimbulkan ancaman bagi organisme akuatik.

Tenang saja, saat ini cat ramah lingkungan mempunyai warna yang bervariasi gak kalah dengan cat konvensional. Jadi kita jangan ragu bermain dengan warna di kamar anak, ya.

Baca Juga: 9 Pilihan Kamar Tidur Sederhana dan Instagramable

3. Memperhatikan sirkulasi udara dan penyimpanan yang aman

ilustrasi rak yang mudah dijangkau oleh anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Pastikan kamar anak mempunyai ventilasi yang baik untuk memastikan sirkulasi udara berjalan berjalan dengan optimal. Pemakaian kipas angin atau ventilasi alami bisa membantu untuk menjaga kualitas udara di kamar, nih. Hal ini sangat penting untuk mencegah adanya penumpukan polutan dalam ruangan sekaligus mendukung kesehatan pernapasan anak.

Selain itu, kita juga perlu memperhatikan area penyimpanan yang aman serta terorganisir dalam kamar anak. Hindari pemakaian laci atau rak yang bisa membahayakan anak, ya.

Pilihlah penyimpanan tertutup untuk menyimpan mainan dan barang-barang kecil. Pastikan juga semua penyimpanan tersebut dapat dijangkau dengan mudah oleh anak. Dengan ini, anak jadi tidak menarik penyimpanan tersebut yang meningkatkan risiko mereka tertimpa rak.

4. Pemilihan mainan yang aman

ilustrasi mainan yang aman untuk anak (pexels.com/cottonbro studio)

Mainan menjadi salah satu instrumen yang penting dalam kamar anak. Pastikan mainan yang dimiliki sudah terbebas dari bahan-bahan beracun. Periksalah apakah mainan tersebut mempunyai label keamanan yang jelas. Kita juga perlu memperhatikan rekomendasi pada kemasan mainan untuk memastikan kesesuaian dengan usia anak.

Baca Juga: 9 Ide Desain Kamar Nuansa Krem, Nuansanya Adem Banget! 

Verified Writer

Lathiva

Love To See, Love To Read, and Love To Share.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya