4 Aturan Mencium dan Memeluk Anak, Jangan Sembarangan!
Menunjukkan rasa sayang pada anak tak boleh sembarangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Orangtua tentunya memiliki rasa sayang yang penuh terhadap anak-anaknya. Cara setiap orangtua dalam mencurahkan kasih sayang tersebut bisa dilakukan dengan cara-cara yang berbeda, seperti misalnya melalui kata-kata atau pun melalui tindakan yang dilakukan pada anak secara langsung, yaitu mencium atau pun memeluk anak.
Orangtua ternyata harus tahu bahwa mencium dan memeluk anak tidak boleh sembarangan, serta hal ini bukan hanya berlaku pada orangtua saja. Ada beberapa aturan berikut ini yang sebaiknya dapat dipahami pada saat akan mencium dan memeluk anak, sehingga memang tidak boleh sembarangan.
1. Jangan mencium anak di bibirnya
Orangtua pasti memiliki rasa sayang secara penuh pada anak-anaknya, namun tetap ada batasan-batasan yang perlu orangtua perhatikan ketika akan mencurahkan rasa sayangnya pada anak. Salah satu hal yang perlu orangtua hindari adalah tidak mencium anak pada bibirnya, sebab ini merupakan hal yang cukup berisiko jika dilakukan pada anak. Kondisi mulut orang dewasa dan anak-anak jelas berbeda, sebab tidak ada yang menjamin bahwa kondisi mulut orang dewasa dalam keadaan yang baik dan sehat.
Kika mencium anak pada bagian bibirnya, maka hal ini berpotensi menularkan risiko penyebaran penyakit yang mungkin berbahaya bagi anak. Selain itu, banyak orang yang menganggap bahwa mencium bibir anak dinilai kurang etis dan terlalu berlebih, sehingga sebaiknya orangtua bisa mencium bagian kening atau pun pipi anak saja.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.