Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ada banyak sekali hal yang mungkin bisa orangtua ajarkan kepada anak-anaknya sejak kecil, sebab memang itulah tanggung jawab dalam menjadi orangtua. Salah satu hal yang mungkin bisa orangtua ajarkan pada anak adalah mengenai caranya berbelanja secara bijak.
Tak dapat dimungkiri bahwa memang melatih anak untuk belanja secara bijak menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan dengan cermat. Sebab akan membawa pengaruh positif hinggatumbuh dewasa nanti. Oleh sebab itu, latihan anak untuk bijak berbelanja dengan beberapa cara berikut ini.
Baca Juga: 5 Manfaat Hobi Menyulam, Melatih Mindfulness
1. Mengajarkan anak cara membedakan keinginan dan kebutuhan
ilustrasi anak dan ibu (pexels.com/@wildlittlethingsphoto) Cara pertama yang bisa orangtua terapkan pada anak adalah dengan mengajaknya untuk bisa membedakan antara keinginan dan kebutuhan. Kebanyakan anak sering kali tidak memahami hal ini sehingga hanya akan mendahulukan keinginannya saja dibandingkan apa yang menjadi kebutuhannya.
Orangtua tentu perlu mengajari anak bagaimana caranya memprioritaskan kebutuhan terlebih dahulu di atas keinginan. Setidaknya dengan membiasakan hal ini maka anak akan memiliki kontrol atas dirinya sendiri agar tidak mudah berbelanja secara konsumtif.
Baca Juga: 5 Game Menggambar untuk Anak-anak, Melatih Imajinasi!
2. Membuat rencana apa yang sebaiknya dibeli
ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/@ph-m-tu-n) Orangtua mungkin jarang melibatkan anak pada saat membuat rencana mengenai aktivitas berbelanja. Sebetulnya mengajak anak untuk terlibat dalam pembuatan rencana belanja ternyata sangat penting, termasuk untuk mengajarkan anak agar dapat lebih bijak pada saat berbelanja nanti.
Orangtua dapat mengajak anak untuk membuat rencana apa saja yang memang sebaiknya dibeli pada saat berbelanja, termasuk kebutuhan-kebutuhan yang mungkin diperlukan oleh anak. Setidaknya dengan membuat rencana tersebut maka pada saat berbelanja tidak akan sampai berlebihan atau membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan.
3. Mengajak anak untuk berbelanja
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi anak dan ibu (pexels.com/@gustavo-fring) Orangtua bukan hanya perlu melibatkan anak pada proses merencanakan belanja saja, namun dapat pula melibatkan anak untuk langsung berbelanja. Setidaknya dengan mengajak anak untuk berbelanja maka nantinya ia akan terbiasa dengan produk-produk atau pun harga-harga yang memang tertera di sana.
Mengajarkan anak bagaimana caranya berbelanja dengan bijak ternyata bukan hanya untuk menghindari kebiasaan konsumtif, namun juga dapat membantu mengeratkan bonding dengan orangtua. Hal ini tentunya penting agar interaksi anak dan orangtua pun akan semakin terbangun, sehingga berpengaruh baik terhadap tumbuh kembangnya.
4. Ajak anak untuk membandingkan harga
ilustrasi belanja (pexels.com/@shvetsa) Satu hal yang mungkin bisa orangtua lakukan pada saat mengajarkan anak caranya berbelanja adalah dengan mengajak anak untuk membandingkan harga secara langsung. Kebanyakan orangtua mungkin hanya asal saja dalam membeli produk, bahkan tanpa membandingkan harga yang ada.
Setidaknya dengan mengajarkan anak bagaimana caranya membandingkan harga berdasarkan kualitas maka hal tersebut akan menjadi kebiasaan hingga ia tumbuh dewasa nanti. Hal ini penting agar nantinya anak bisa menjadi pribadi yang lebih bijak dalam berbelanja saat dewasa nanti.
Baca Juga: 5 Cara Efektif Melatih Kesabaran Anak, Patut Diajarkan