5 Perasaan Anak Broken Home yang Sulit Dipahami Orangtua
Mereka merasa keluarga bukan tempat terhangat lagi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap anak pasti memimpikan memiliki keluarga yang hangat dan lengkap. Tentunya hal ini membuat perceraian menjadi hal yang sangat tidak diharapkan oleh kebanyakan anak.
Perceraian nantinya hanya akan menimbulkan kesedihan, karena akan memberikan status broken home pada anak. Namun kadang kala, permasalahan yang dihadapi pasangan terasa sulit sehingga perceraian adalah jalan satu-satunya.
Dari kejadian perceraian ini, anak-anak seringkali memiliki perasaan yang sulit dipahami oleh orangtua. Perasaan-perasaan berikut ini umumnya dimiliki oleh mereka yang mengalami broken home.
1. Mudah merasa kesepian
Sebagai seorang anak, tentunya keluarga menjadi tempat terbaik untuk menghilangkan gundah dan rasa sepi. Sayangnya hal ini tentu saja tak berlaku bagi anak yang menjadi korban perceraian orangtuanya.
Mereka akan cenderung sulit untuk ikut terjun bebas ke dalam pergaulan dan seolah menarik diri. Hal ini lah yang kemudian akan membuat mereka cenderung mudah merasa kesepian dan bersedih.
Baca Juga: 5 Alasan Logis Anak Broken Home Juga Bisa Sukses dan Hidup Bahagia
Baca Juga: 5 Alasan Jangan Jadikan Broken Home Sebagai Alasan Buat Gak Sukses
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.