ilustrasi ibu berkomunikasi dengan anak (pexels.com/olia danilevich)
Perselingkuhan dapat meninggalkan dampak jangka panjang pada anak-anak jika gak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, ciptakan lingkungan yang positif dan penuh kasih sayang agar mereka bisa tumbuh dengan sehat, baik secara emosional maupun psikologis. Jangan biarkan pengalaman ini membentuk cara mereka memandang hubungan dan kepercayaan terhadap orang lain.
Dorong anak-anak untuk terus berkomunikasi denganmu tentang perasaan mereka. Ajari mereka nilai-nilai tentang kejujuran, kasih sayang, dan ketahanan dalam menghadapi tantangan. Dengan menunjukkan ketegaran dan kebijaksanaan, kamu bisa menjadi contoh yang baik bagi mereka dalam menghadapi situasi sulit.
Menghadapi perselingkuhan adalah situasi yang sulit, tetapi dengan cara melindungi anak dari dampak perselingkuhan pasangan ini, kamu bisa mengurangi dampak negatifnya pada mereka. Yang terpenting, pastikan anak-anak tetap merasa dicintai dan dihargai, serta memiliki lingkungan yang stabil untuk tumbuh dan berkembang. Dengan cara ini, mereka akan memiliki ketahanan emosional yang kuat dan tetap bisa meraih masa depan yang bahagia, terlepas dari tantangan yang mereka hadapi dalam keluarga.
Referensi:
- Haines, A. (9 November 2022). Therapist shares how infidelity affects children and how to protect them. Business Insider. Diakses April 2025.
- Child Mind Institute. How to protect your children when your marriage is ending. Diakses April 2025.
- Borchard, T. Talking with children about infidelity. Psych Central. Diakses April 2025.
- Tartakovsky, M. (31 Juli 2018). 5 negative effects adultery has on a family and 5 steps you can take to reduce the injury. Psych Central. Diakses April 2025.
- Anna Freud National Centre for Children and Families. Advice and guidance for parents and carers in conflict or separating. Diakses April 2025.
- Mayo Clinic Staff. Infidelity. Mayo Clinic. Diakses April 2025.
- Cherney, K. (19 Februari 2020). Parental alienation syndrome. Healthline. Diakses April 2025.