Perceraian orangtua bisa menjadi salah satu hal yang paling mempengaruhi tumbuh kembang anak, terutama dari sisi perkembangan emosional anak. Lebih mengkhawatirkan jika anak sebelumnya sudah sering menyaksikan orangtuanya bertengkar.
Anak-anak dari broken home family tidak bisa disamakan dengan anak-anak pada umumnya yang berasal dari keluarga utuh. Pasalnya, anak dari orangtua yang bercerai bisa jadi akan tumbuh dengan memandang pernikahan sebagai hal yang negatif. Meskipun begitu, anak-anak dari orangtua yang bercerai biasanya menjadi lebih mandiri dan lebih cepat dewasa dari usianya, sehingga tidak menutup kemungkinan mereka menjadi lebih bertanggung jawab dalam hidupnya.
Hanya saja, perlu diperhatikan beberapa hal yang harus dilakukan agar anak tidak trauma dengan perceraian orangtua. Berikut ini hal-hal yang bisa dilakukan orangtua untuk membantu anak mengatasi traumanya.
